PEMBRITA BOGOR - Calon presiden (Capres) nomor urut 1 Anies Baswedan mengkritik rencana pemerintah terkait pemindahan ibu kota ke Ibu Kota Nusantara (IKN).
Saat merespons pertanyaan dari capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo, dalam debat capres pertama Pilpres 2024, Anies menekankan bahwa masalah di Jakarta seharusnya diselesaikan, bukan ditinggalkan.
Menurut Anies, pemindahan pusat pemerintahan tidak akan secara otomatis mengatasi masalah lingkungan hidup, lalu lintas, dan kepadatan penduduk di Jakarta.
Baca Juga: Jubir Timnas AMIN Jelaskan Lebih Detail Penyebab Anies Ingin Kaji Ulang Pembangunan IKN
Ia menolak pendekatan meniru pemerintah kolonial Belanda yang memindahkan pusat pemerintahan ketika menghadapi masalah.
Pemerintah kolonial Belanda awalnya berpusat di daerah Kota Tua, Jakarta, namun karena masalah permukaan tanah, mereka memindahkan ke arah selatan, di kawasan yang kini menjadi Monumen Nasional (Monas).
Anies memperingatkan bahwa Jakarta tetap akan memiliki permasalahan jika hanya pemerintahan yang pindah ke IKN.
Anies menyatakan, "Jakarta harus diselesaikan antara lain dengan mengatasi masalah transportasi umum dan menambah pembangunan taman untuk membuat Jakarta menjadi kota yang aman dan nyaman."