Network
PEMBRITA BOGOR - Manajemen Baso A Fung menyampaikan permintaan maaf setelah video seorang pelanggan makan siang di Baso A Fung di Bandara Ngurah Rai, Rabu, 19 Juli 2023.
Selain itu, pihak resto juga memutuskan untuk menghancurkan peralatan makan yang ada di resto setempat, demi menjaga sertifikat halal yang telah dimiliki selama ini. Hal tersebut disampaikan dalam unggahan di Instagram resmi @basoafung.
"Pada hari ini tanggal 19 Juli 2023, kami segenap management A Fung menghaturkan permohonan maaf yang sedalam-dalamnya atas kejadian yang membuat beberapa pihak khawatir setelah viralnya video salah satu customer saat makan di A Fung Bandara domestik keberangkatan Ngurah Rai Bali," tulis managemen resto bakso A Fung.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Sebut Walkot Bogor Bima Arya Sejak Awal Mendukung Dirinya Maju Capres 2024
Setelah video aksi influencer Jovi Adhiguna makan bakso pakai kerupuk babi lewat video viral di media sosial, pihak bakso A Fung mengambil langkah tegas untuk menghancurkan peralatan makan yang ada di resto tersebut.
Resto bakso A Fung juga turut membagikan video yang memperlihatkan para karyawan ramai-ramai mengeluarkan barang-barang dan menghancurkan mangkuk bakso dengan palu. Keputusan penghancuran ini dilakukan resto A Fung sebagai bentuk komitmen menjaga sertifikasi halal.
"Sebagai bentuk komitmen kami menjaga sertifikasi halal yang telah dimiliki oleh baso A Fung, managemen telah mengambil keputusan dan langkah yang terbaik yaitu dengan menghancurkan seluruh peralatan makan yang ada di baso A Fung Bandara domestik keberangkatan Ngurah Rai Bali," tegasnya.
Baca Juga: Buntut Main Gim Diduga Slot saat Rapat Paripurna DPRD DKI Jakarta, Cinta Mega Disemprot Partai PDIP
Hingga berita ini diunggah, Senin, 24 Juli 2023, postingan tersebut sudah menuai 5.785 komentar dan mendapat klik like lebih dari 17.513 warganet.
Di satu sisi, influencer Jovi Adighuna juga mengunggah postingan berisi permintaan maaf di akun Instagramnya, @joviadighuna.
"Hi semuanya, first of all i would like to apologize buat semuanya atas kegaduhan yang sudah aku lakuin dan merugikan banyak pihak, terutama dari @basoafung @basoafungbali. Semuanya purely kesalahan dan keteledoran saya dan semoga kedepannya saya bisa belajar lebih baik lagi," tulis Jovi Adighuna di akun resminya.
Selain itu, Jovi Adighuna mengaku bersama manajemen Baso A Fung telah bertanggung jawab dan menyelesaikan semua permasalahan secara baik-baik.
"Saya sangat ingin berterimakasih sebesar besarnya kepada pemilik baso afung dan semua team yg terlibat, karena sudah membukakan pintu maaf dengan lapang dada dan mengizinkan saya untuk bertanggung jawab dan menyelesaikan semuanya," tuturnya.
Dalam penjelasannya di Instagram Stories, Jovi Adighuna mengaku saat mencampur bakso dan kerupuk babi tidak terpikirkan bahwa Bakso A Fung adalah resto halal. Sebelumnya Jovi Adighuna membeli kerupuk babi di luar Bakso A Fung, namun masih berada di area Bandara Ngurah Rai, Bali.
Akibat aksi tersebut, Jovi Adighuna pun menuai kritik pedas hingga cibiran lantaran dianggap tidak menghargai umat muslim. Hingga akhirnya dia menghapus video itu serta meminta maaf dan menyesali perbuatannya.
Dapatkan update berita pilihan tentang Bogor, Jawa Barat, nasional, dan Persib Bandung setiap hari dari https://bogor.pikiran-rakyat.com. Caranya klik link https://gnews/prbogor kemudian klik tombol ikuti. Setelahnya, Anda bisa mengetahui informasi terbaru dari kami.***
