Menhan Prabowo Subianto Kembalikan Uang Ke Kemenkeu Senilai Rp50 T, Diduga Berbau Korupsi Alutsista

- 17 Juli 2020, 21:51 WIB
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto memberi salam saat menghadiri prosesi pemakaman mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Djoko Santoso di San Diego Hills Memorial Park, Karawang, Jawa Barat, Minggu (10/5/2020). Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Djoko Santoso meninggal dunia di usia 67 tahun pada Minggu (10/5/2020) pukul 06:30 WIB karena sakit. ANTARA FOTO/M Ibnu Chazar/aww.
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto memberi salam saat menghadiri prosesi pemakaman mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Djoko Santoso di San Diego Hills Memorial Park, Karawang, Jawa Barat, Minggu (10/5/2020). Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Djoko Santoso meninggal dunia di usia 67 tahun pada Minggu (10/5/2020) pukul 06:30 WIB karena sakit. ANTARA FOTO/M Ibnu Chazar/aww. /

PR BOGOR - Adik kandung Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto, Hashim Djojohadikusumo bangga kepada sang kakak yang kini berada di Kabinet Indonesia Maju (KIM) bersama pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Hashim Djojohadikusumo yang kembali menjadi topik perbincangan terkait kasus pencabutan larangan ekspor benih lobster, membeberkan sebuah fakta mengenai kinerja sang kakak Prabowo Subianto.

Sebelumnya, pencabutan larangan yang dilakukan Menteri Perikanan dan Kelautan Edhy Prabowo dianggap kental dengan nuansa korupsi dan kronisme di lingkungan Partai Gerindra.

Baca Juga: 2 Kali Diperiksa Suci Bohong ke Polisi! Diduga Kuat Yodi Prabowo Bukan Dibunuh di Pinggir Tol JORR

Diberitakan di Galamedia.pikiran-rakyat.com, adanya kabar tak sedap tersebut, Hashim mengundang sejumlah pimpinan redaksi, Jumat 17 Juli 2020.

Namun yang menarik, dalam kesempatan itu, Hashim membeberkan cerita bahwa Dalam dua bulan menjadi menteri, ia telah membatalkan kontrak-kontrak alutsista (alat utama sistem persenjataan) senilai Rp 50 triliun.

"Kalau saya mau korupsi mending di Kementerian Pertahanan, ngapain di lobster. Saya bangga dengan prestasi Prabowo di Kementerian Pertahanan," kata Hashim Djojohadikusumo.

Baca Juga: Sementara Misteri Belum Terungkap, Ternyata Kekasih Editor Metro TV Diduga Berikan Keterangan Palsu

"Dalam dua bulan menjadi menteri, ia telah membatalkan kontrak-kontrak alutsista (alat utama sistem persenjataan) senilai Rp 50 triliun," ungkapnya.

Halaman:

Editor: Amir Faisol

Sumber: Galamedianews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x