Jumlah kasus COVID-19 di Indonesia Melonjak, Senin, 18 Mei 2020: Pasien Positif Tembus 18.010 Orang

- 18 Mei 2020, 16:18 WIB
ILUSTRASI pandemi virus corona
ILUSTRASI pandemi virus corona //pexels/Anna Shvets

PIKIRAN RAKYAT BOGOR - Jumlah kasus terkonfirmasi positif di Indonesia hingga kini masih terus mengalami penambahan yang cukup signifikan.

Senin sore, 18 Mei 2020 Juru Bicara Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto mengumumkan terdapat penambahan kasus sebanyak 496 kasus positif.

Yuri menyampaikan perkembangan terkait kasus virus corona bertempat di Jakarta dalam kesempatan jumpa pers di Media Center Gugus Tugas COVID-19.

Baca Juga: Obat Antidepresan Diklaim Peneliti AS Efektif Meringankan Gejala COVID-19, Simak Penjelasannya

Hingga saat ini, jumlah korban yang diidentifikasi terjangkit virus corona berdasarkan pernyataan Yuri total positif sudah mencapai 18.010 orang.

"Untuk konfirmasi COVID-19 positif naik sebanyak 496 orang sehingga menjadi 18.010 orang," tutur Yuri.

Selanjutnya, untuk pasien yang dinyatakan sembuh dan diperbolehkan pulang mengalami penambahan sebanyak 195 orang, sehingga total keseluruhan menjadi 4.324 orang.

Baca Juga: Vaksin Corona Masih Belum Ditemukan, Trump Tetap Nekat akan Buka Perekonomian Amerika Serikat

"Kasus sembuh meningkat 195 orang menjadi 4.324 orang," tambah Yuri.

Kemudian, untuk pasien yang dinyatakan meninggal dunia juga mengalami penambahan sebanyak 43 orang, sehingga totalnya menjadi 1.191 orang.

"Kasus meninggal 43 orang sehingga menjadi 1.191 orang," jelas Yuri.

Sumber artikel dari Pikiran-Rakyat.com dengan judul "Update Kasus Virus Corona di Indonesia per Senin Sore, 18 Mei 2020: Pasien Positif 18.010 Orang"

Kemudian, jumlah Orang dalam Pemantauan (ODP) saat ini mencapai 45.047 orang. Sedangkan, pasien dalam Pengawasan (PDP) yang masih dirawat adalah sebanyak 11.422 orang.

Persebaran virus corona COVID-19 sendiri telah mencapai 389 kota/kabupaten dari 34 provinsi.

Sebagaimana diberitakan Pikiran-Rakyat.com sebelumnya, jumlah penambahan kasus pada Minggu, 17 Mei 2020 mencapai 489 orang.

Baca Juga: Dapat Persetujuan Badan Pengawas Obat dan Makanan AS, BAT Siap Lakukan Uji Vaksin COVID-19

Sehingga total, per 17 Mei 2020 kemarin sebanyak 17.514 orang dinyatakan positif COVID-19.

Pasien yang sembuh dari COVID-19 juga bertambah 218 orang dan pasien meninggal dunia meningkat sebanyak 59 orang.

Lebih lanjut yuri mengungkapkan bahwa saat ini masyarakat mulai menerapkan pola hidup sehat dengan mengikuti berbagai imbauan pemerintah.

Baca Juga: Melawan Balik, Donald Trump Sebut Barrack Obama Adalah Presiden yang Tidak Kompeten

"Kita melihat sekarang masyarakat sudah mulai banyak berubah. Sudah mulai membiasakan pola hidup sehat, mencuci tangan dengan sabun, menggunakan masker dan sudah mulai tidak nyaman bila berada di tengah kerumunan," tuturnya.

"Semangat ini, kebiasaan ini mestinya harus bisa kita galakkan, harus bisa kita jadikan darah daging kita untuk menghadapi situasi pandemi global ini," lanjut Yuri.

Keluarga pun menjadi basis paling awal dalam memberikan efek perubahan menuju pola hidup lebih sehat saat ini.

Baca Juga: Klaim Miliki Bukti Baru Terkait COVID-19, Ini Penjelasan Para Peneliti

"Sehingga kepala keluarga harus memberikan contoh agar kita dapat melaksanakan norma normal yang baru," pungkas Yuri.***

Editor: Miftah Hadi Sopyan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x