Dalam penangkapan tersebut, Densus 88 menangkap empat tersangka yaitu A, AH, AJ, dan BS.
Selain itu Densus 88 juga mengamankan barang bukti berupa bom dan bahan peledak lainnya.
“Polisi temukan lima bom aktif. Jenis bom sumbu, lima toples besar berisi bahan kimia peledak, sulfur, flashholder, dan termometer,” ujar Kapolri.
Barang bukti yang jumlahnya 4 kilogram tersebut nantinya akan dijadikan bahan peledak.
Selain itu ditemukan juga bahan peledak lain dengan jumlah 1,5 kilogram.
Penangkapan terhadap terduga teroris selanjutnya berada di Nusa Tenggara Barat.
Baca Juga: Sergio Aguero Hengkang dari Manchester City: Saya akan Berikan yang Terbaik di Musim Ini
Densus 88 berhasil menangkap lima terduga teroris yang berasal dari kelompok Jamaah Ansharut Daullah (JAD).