Kecam Aksi Bom di Gereja Katedral Makassar, Ferdinand Hutahaean: Surga Tak Terbuka bagi Pembunuh

- 28 Maret 2021, 12:41 WIB
Kecam Aksi Bom di Gereja Katedral Makassar, Ferdinand Hutahaean: Surga Tak Terbuka bagi Pembunuh.*
Kecam Aksi Bom di Gereja Katedral Makassar, Ferdinand Hutahaean: Surga Tak Terbuka bagi Pembunuh.* /Instagram/@ferdinand_hutahaean

Sementara itu, Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengutuk keras tindakan pelaku peledakan bom di gerbang gereja Makassar, Minggu 28 Maret 2021 pagi. Tindakan tersebut dinilai membuat ketakutan di tengah masyarakat dan menyebabkan jatuhnya korban jiwa.

Baca Juga: Diduga Bom Bunuh Diri di Depan Gereja Katedral Makassar, HNW: Penting Diusut Tuntas dan Terbuka

Baca Juga: Singgung Rakyat Meminitor, Politisi Demokrat Benny K Harman Minta Effendy Bangkit

Pernyataan tersebut disampaikan langsung oleh Wakil Ketua Umum MUI K.H. Anwar Abbas pada Minggu, 28 Maret 2021.

"MUI mengutuk keras peristiwa (ledakan) pagi ini yang telah membuat ketakutan di tengah-tengah masyarakat dan telah membuat jatuhnya korban jiwa," kata Anwar dalam keterangan persnya.

Menurut Anwar, tindakan bom bunuh diri ini jelas-jelas tidak bisa ditolerir. Sebab, perbuatan yang dilakukan oleh pelaku bom bunuh diri sangat tidak manusiawi dan bertentangan dengan nilai-nilai dari ajaran agama manapun yang diakui di negeri ini.

Baca Juga: Di Acara JMSI Ketua KPK Firli Bahuri Minta Wartawan Lakukan Hal 'Lebih'

Baca Juga: Terbawa Pola Permainan Lawan, Tim Bulutangkis Ganda Putra Kandas di Babak Semifinal

"Untuk itu MUI meminta pihak aparat untuk mencari dan menangkap pelaku dan atau otak intelektual serta pihak-pihak yang ada di balik peristiwa ini serta membongkar motiv dari tindakan yang tidak terpuji tersebut," ujar Anwar.

Diketahui, telah terjadi sebuah ledakan di depan Gereja Katedral, Jalan Kajaolalido, Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

Halaman:

Editor: Muhamad Gilang Priyatna

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah