Dituduh 'Manfaatkan' Pandemi demi Panjat Sosial, dr. Tirta: Nagapain Pansos, Toko Gue Udah 100

- 25 Januari 2021, 10:22 WIB
dr. Tirta menjadi bintang tamu di podcast The Hermansyah A6.
dr. Tirta menjadi bintang tamu di podcast The Hermansyah A6. /Instagram.com/dr.tirta

PR BOGOR - Belum lama ini Tirta Mandira Hudhi atau dr.Tirta diundang oleh salah satu Podcast milik The Hermansyah A6.

Dalam Podcast tersebut, dr.Tirta bercerita tentang keadaan Covid-19 di Indonesia saat ini atau lebih tepatnya tentang vaksin.

Kemudian dalam ceritanya di Podcast tersebut, dr. Tirta mengatakan bahwa vaksi di Indonesia itu gratis.

Baca Juga: HOAKS atau FAKTA: Menag Gus Yaqut Dikabarkan Menghapus Semua Anggaran Dana untuk Pesantren

"Gratis itu semuanya, cuman gratis ini prosesnya 15 - 24 bulan," kata dr. Tirta melalui kanal Podcast The Hermansyah A6 yang diunggah kembali di YouTube.

Kemudian dalam podcast tersebut juga dr. Tirta sangat kontra dengan adanya vaksinasi di Indonesia.

"Kontra saya, awalnya saya kontar, dari Juli saya orang menentang termasuk," kata dr. Tirta.

Baca Juga: Anda Warga Jabodetabek? Berikut Jadwal Sim Keliling Hari Ini Senin 25 Januari 2021

Alasan dirinya kontra terhadap vaksinasi karena masih belum ada uji klinis pada saat itu, tetapi setelah hasil uji klinis sudah keluar baru dr. Tirta mendukung program pemerintah vaksinasi tersebut.

"Karena pada waktu itu belum relief, pada waktu bulan Juli 2020 itu tersebar kabar kita membeli vaksin itu karena apa, karena saat itu sinovac, sinopharm, cansino, belum ada uji klinis," kata dokter sekaligus influencer itu.

"Saya mendukung itu ketika hasil uji klinis sudah keluar. Bahwa ternyata Sinovac ini uji klinisnya di tiga negara efikasinya bagus 65,3%," tutur dia.

Baca Juga: Warga Bali Dihebohkan dengan Suara Dentuman Misterius, Begini Penjelasan BMKG

Selain alasan hasil uji klinis 65,3%, alasan lainnya yang membuat vaksi itu aman adalah safety issue yang cukup baik

“Safety issue-nya bagus. QP level 3-nya kalau Sinovac itu 0,1 persen sampai satu. Dia isinya virus in-active RNA. Jadi virus mati, aman,” kata dr. Tirta.

Selain dr. Tirta juga menjelaskan kenapa uji klinis waktu singkat sekali, hal karena adanya sebuah teknologi.

Baca Juga: Harga Emas di Pegadaian Hari Ini Senin 25 Januari 2021: Antam, Antam Batik, Antam Retro, dan UBS

“Uji klinis waktu singkat karena teknologi. Dalam artian darurat. Yang didapat itu adalah emergency use authorization (penggunaan izin darurat), itu bisa. Jadi bantahan saya semua dijelaskan teman-teman BPOM dan peneliti,” kata dr. Tirta.

Dapat diketahui, dr. Tirta mulai terkenal di masyarakat semenjak adanya Covid-19, tak heran banyak sekali masyarakat yang menganggap dr. Tirta itu panjat sosial ditengah wabah yang sedang menimpah dunia ini.

Banyak berita tersebut akhirnyadr. Tirta akan bicara melalui Podcast milik The Hermansyah A6 itu.

Baca Juga: Bisa Deteksi Covid-19 dengan Akurasi 90 Persen, Alat Deteksi Virus GeNose C19 Akan Digunakan di Stasiun KAI

“Makannya kita bilang, ini bukan masalah bisnis Covid, kalau dibilang dr. Tirta itu pansos dari Covid. Hah ngapain tokoku sudah 100 ngapain pansos,” kata dr. Tirta.***

Editor: Fitri Nursaniyah

Sumber: YouTube The Hermansyah A6


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x