Dia mengklaim, Polri akan beriskap transparan dan objektif dalam menangani kasus ini.
Salah satu bukti Polri beriskap transparan itu adalah dengan melibatkan pihak eksternal.
Baca Juga: Top TikTok 2020, Sederet Nama Artis Indonesia Ini Viral di Industri Musik TikTok, Siapa Saja ya?
Baca Juga: Ramalan Zodiak Gemini, Taurus, Aries Besok 16 Desember 2020: Coba Cari Petunjuk dan Bonus...
Baca Juga: Habib Rizieq Shihab Terancam Hukuman 6 Tahun Penjara, Polisi Sangkakan Pasal Ini ke Pimpinan FPI Itu
“Dalam hal ini, kami mengundang Komnas HAM, Amnesty International, KontraS, Imparsial, dan Kompolnas walaupun yang datang hanya dari Kompolnas,” tutur Sigit.
Rekonstruksi kejadian tersebut berlangsung pada Senin, 14 Desember 2020, dini hari di 4 lokasi.
Sejumlah hal ditunjukkan saat rekonstruksi itu di antaranya yaitu TKP penembakan.
Dalam rekonstruksi tersebut, setidaknya ada 59 adegan. Rekonstruksi dihadiri Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian serta Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono.***