Politisi Partai Golkar itu mengatakan, semua masyarakat Indonesia dari Sabang sampai Merauke, semua bagian dari Indonesia dan saling menghormati, rukun dan hidup berdampingan sehingga untuk memahami keberagaman itu, perlu berada di Indonesia tidak bisa asal klaim dari luar negeri.
"Justru seharusnya Benny Wenda memperjuangkan nilai-nilai demokrasi dalam kerangka Pancasila dan NKRI. Dan bukan atas sponsor kelompok-kelompok asing yang tidak jelas asal-usulnya," ungkapnya.
Baca Juga: Usai Rumah Ibundanya Digeruduk Massa, Mahfud MD Angkat Bicara: Kali Ini Mereka Ganggu Ibu Saya
Baca Juga: Yuk Uji Pengetahuanmu, Kapan Sederet Idola Kpop Ini Memulai Debut di Industri Musik Korea...
Baca Juga: Anies Baswedan Positif Covid-19, Penanganan Corona di Ibukota Berjalan Meski Gubernur Diisolasi
Sebelumnya, Gerakan Persatuan Pembebasan untuk Papua Barat (ULMWP) mendeklarasikan pemerintahan sementara pada Selasa 1 Desember dan menominasikan Benny Wenda, hal ini diketahui lewat pemberitaan media luar.
Diketahui Benny Wenda merupakan salah satu tokoh ULMWP yang diasingkan dan kini tinggal di Inggris sebagai presiden.***