Astagfirullah, Truk Tambang Semakin Bandel! Lagi-lagi Portal Pembatas Jalur di Parung Panjang Bogor Ditubruk

- 28 Februari 2024, 08:00 WIB
Satu unit truk tambang menghantam sebuah portal jalur pembatas di depan Puskesmas Parungpanjang, Kabupaten Bogor, di luar jam operasional truk pada pukul 22:00-05:00.
Satu unit truk tambang menghantam sebuah portal jalur pembatas di depan Puskesmas Parungpanjang, Kabupaten Bogor, di luar jam operasional truk pada pukul 22:00-05:00. /Foto: dok. Dishub Bogor

PEMBRITA BOGOR - Dishub Bogor mengungkapkan, portal pembatas jalur di Parung Parang dirusak truk tambang. Kejadian ini diketahui setelah adanya laporan dari warga setempat yang melihat portal tersebut rusak.

"Saya pastikan (transporter) itu melanggar jam operasional. Apalagi tonase kendaraannya di atas 8 ton," ungkap Kepala Bidang Lalu Lintas Dishub Kabupaten Bogor Dadang Kosasih.

Dia menyebutkan portal tersebut ditabrak oleh truk yang melanggar aturan jam operasional pada Senin, sekitar pukul 17:00 sore WIB.

Truk tambang yang menabrak potral, kata Dadang menjelaskan, melaju dari arah Parung ke arah Tangerang. Saat itu, truk tambang tidak sedang membawa muatan.

Truk Tambang di Parung Panjang Langgar Aturan Jam Operasional

Kantung parkir truk tambang di Desa Ciomas, Kecamatan Tenjo, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Kantung parkir truk tambang di Desa Ciomas, Kecamatan Tenjo, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. /Foto: dok. Pemkab Bogor

Setelah merusak portal pembatas yang lokasinya dekat Puskesmas Parung Panjang itu, sopir truk tambang yang bersangkutan langsung memperbaikinya. Hengki memastikan saat ini portal tersebut sedang dalam perbaikan dan segera dipasang.

"Kondisi saat ini portal jatuh cuman ga terlalu parah hari ini juga dipasang lagi cuma ada yang rusak engselnya lepas karena tertabrak," terangnya.

Hengki menyatakan, insiden merusak portal pembatas jam operasional truk tambang ini bukan kejadian pertama, melainkan sudah beberapa kali terjadi karena banyak sopir truk yang secara paksa melintasi batas jam operasional.

"Ini bukan yang pertama dan memang sepertinya sopir memaksakan, karena dia memaksakan anggota yang berjaga untuk membuka portal, apalagi melaju dengan kecepatan tinggi," ungkap Hengki.

Halaman:

Editor: Khairul Anwar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah