Setelah itu, karyawan yang reaktif tersebut langsung ditindaklanjuti dengan uji swab.
Demikian disampaikan Rully Dianto kepada Pikiranrakyat-bogor.com saat ditemui usai menemani Wali Kota Bima Arya meninjau protkol kesehatan di tokonya, di Jalan Raya Solah Iskandar, Rabu 17 Juni 2020.
"5 dari 20 Karyawan itu merupakan karyawan mitra. Mereka dinayatakan negatif usai dilakukan uji swab. Saat ini mereka dalam kondisi isolasi meski kondisinya negatif. Menunggu 14 hari baru masuk," ungkap Rully.
Baca Juga: Malaysia Berlakukan Pembelajaran Online, Mahasiswi Ini Manjat Pohon Demi Peroleh Sinyal saat Ujian
Rully mengatakan, sebanyak 15 karyawan lain yang reaktif tersebut merupakan karyawan supplier. Pihaknya langsung memerintahkan karyawan supplier tersebut untuk mengisolasi di rumahnya masing-masing, sementara toko tetap beroperasi.
"Setelah ada hasil swab yang melaporkann dari 15 baru tiga karena merasa sudah positif dan sudah di bawa ke rsud yang dua lagi baru tahu hari ini," katanya.
Rullya menyampaikan, manajeman akan mengikuti instruksi pemerintah Kota Bogor dengan menutup toko selama 14 hari ke depan.
Baca Juga: 3 Karyawan Supplier Toko Mitra 10 di Bogor Positif Covid-19, Semua Manajemen dan Petugas Jadi ODP
"Pada dasasrnya akan taat dengan aturan yang ada," ujarnya.