PR BOGOR – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor kembali menerapkan aturan ganjil genap kendaraan, mulai dari 12 Februari - 14 Februari 2021.
Tercatat ada sebanyak 13.255 kendaraan yang diputar balikan oleh petugas.
Susatyo Purnomo Condro bersama Wali Kota Bogor, mengawasi langsung pelaksanaan kebijakan ganjil-genap bagi kendaraan bermotor di titik 'check point' tugu kujang.
Enam pos sekat yang disiapkan yakni Pos Sekat Yasmin, Pos Sekat Simpang Tol BORR, Pos Sekat Gerbang Tol Baranangsiang, Pos Sekat Eks Terminal Wangun, Pos Sekat SPBU Veteran, dan pos Sekat Bubulak.
Jumlah tersebut berdasarkan hasil pemantauan dari enam titik tersebut di Kota Bogor.
"Sanksi administrasi 130 dan teguran 215 orang," kata Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Susatyo kepada wartawan di Makopolresta Bogor Kota.
Tercatat, berdasarkan data per hari ini, Sabtu 13 Februari 2021, ada sebanyak 8.491 kendaraan yang keluar di Gerbang Tol Bogor.
Susatyo Purnomo menuturkan bahwa aturan ini bertujuan guna menekan penularan Covid-19 yang masih di tinggi di wilayah Kota Bogor dan sekitarnya.
"Kendaraan yang diminta memutarbalikkan arah, bukan untuk menghalangi kegiatan masyarakat," kata Susatyo.
Baca Juga: Hari Valentine 2021: Ini 17 Quotes Penyemangat Buat para Jomblo
Susatyo berharap, jumlah kendaraan bermotor yang melintas di jalan raya Kota Bogor pada sabtu dan Minggu besok bisa lebih berkurang.
Wali Kota Bogor, Bima Arya di lokasi mengatakan bahwa data kendaraan yang keluar di Gerbang Tol Bogor tersebut mengalami penurunan, jika dibandingkan dengan 5 Februari 2021 lalu.
Tercatat Jumat lalu di waktu yang sama kendaraan yang masuk ke Kota Bogor mencapai 12.423 kendaraan.
Baca Juga: Bocoran Drama Korea Mr. Queen Episode 19: Kim Byung In Batal Serang Kim So Yong?
“Penurunan 3.932 kendaraan atau 31,6 persen dari pekan sebelumnya pada jam yang sama,” ujar Bima Arya. ***