Usai Gelar Perkara, Tidak Ditemukan Unsur Pembunuhan Berencana Dalam Kasus Polisi Tembak Polisi di Cikeas

- 25 Agustus 2023, 10:00 WIB
Foto Bripda Ignatius Dwi Frisco Sirage, korban kasus polisi tembak polisi di Cikeas, Kabupaten Bogor.
Foto Bripda Ignatius Dwi Frisco Sirage, korban kasus polisi tembak polisi di Cikeas, Kabupaten Bogor. /Jurnas

Saat ini pihak kepolisian masih fokus dalam penanganan hukum terhadap kedua tersangka Bripda IMS dan Bripka IG, yang kini sedang dilakukan penempatan khusus (Patsus) dan akan menjalani sidang kode etik dalam waktu dekat.

“Sementara kita masih lakukan pengembangan karena para tersangka masih Patsus jadi masih konsentrasi untuk dalam rangka proses KKEP terhadap para anggota yang diduga melakukan pelanggaran berat dan dalam beberapa waktu dekat akan dilakukan sidang etik terhadap para terduga pelaku” jelasnya.

Sebelumnya, Pihak Keluarga menduga penyebab kematian Bripda Ignatius bukanlah karena kelalaian, melainkan merupakan pembunuhan berencana.

Kecurigaan pihak keluarga atas penyebab kematian Bripda Ignatius disampaikan lewat kuasa hukumnya, Jajang, di Jakarta, Sabtu, 29 Juli 2023.

Baca Juga: Kebakaran Lahap Pasar Lontar Jakarta Utara, Sembilan Bangunan Habis Dilalap Si Jago Merah

“Kami menduga Pasal 340 pembunuhan berencana karena yang saya bilang tadi tiba-tiba meletus kelalaian,” kata Jajang.

Jajang juga menjelaskan bahwa Bripda Ignatius dan dua orang rekannya yang menjadi tersangka merupakan anggota Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri yang memiliki keahlian khusus serta terlatih, terutama dalam memegang senjata api.

“Bagaimana ceritanya anggota Densus 88 bisa lalai? Itu orang terlatih loh, enggak bisa itu diterima kami seperti itu. Makanya, tewasnya Bripda Ignasius kami duga ada hal lain dibalik semua itu. Makanya, kami duga memang si korban direncanakan dibunuh secara matang,” kata Jajang.

Baca Juga: Kualitas Udara di Jakarta Makin Buruk, Jokowi Minta Ada Langkah Konkret di Minggu Ini

Halaman:

Editor: Muhammad Rizky Suryana

Sumber: Jurnas.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah