Network
PR BOGOR - Sahabat mendiang Eril, Muhammad Iqbal Naufal, menceritakan semasa hidup anak sulung Gubernur Jawa Barat itu.
Menurut Iqbal, Eril merupakan salah satu teman terbaik yang rendah hati dan apa adanya.
Emmeril Khan Mumtadz di mata Iqbal juga sosok yang humoris dan mudah untuk akrab dengan orang lain meski baru dikenal.
Baca Juga: Pesan Menyentuh Atalia Kamil untuk Eril: Insya Allah Kamu Tidak Akan Kedinginan
Kebiasaan Eril yang sering membantu sesama mannusia juga mampu dirasakan energi positifnya oleh Iqbal.
Sehingga demikian, Iqbal pun mengaku kerap mengikuti beberapa kegiatan positif yang diinisiasi oleh Eril.
Simak unggahan Iqbal sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bogor.com dari Instagram @iqbalnaufal__ selengkapnya.
Baca Juga: Ridwan Kamil Tampil 'Nyentrik' Menari ala Michael Jackson Hibur Atalia Praratya saat Isolasi Mandiri
Ril, kamu adalah salah satu teman terbaik yang pernah kumiliki dalam hidupku.
Pertama kali kenal, kau menunjukkan arti dari apa adanya, rendah hati, dan supel, apapun status yang tersemat, bahkan hingga seseorang mengabaikannya.
Lalu, kau tiada jenuh menyuguhkan sajian penuh humor dan gelak tawa, yang rasanya membuat jiwa kami yang kenal atau sekedar tahu, menjadi lebih akrab.
Demi mewarnai hidup kami, hidupmu, dunia kita.
Kau juga tak kenal lelah mengulurkan tanganmu, satu per satu, sedikit demi sedikit, menjamur pada kami yang ikut termotivasi, untuk mereka yang mengidamkannya.
Bahkan kami pun rindu akan lontaran kata dan sosok hebatmu.
Dari Bardit, DWTD, Cugur Buuk, DKM AF, MK3, DPR, ITB, Therion, AC, Nb, hingga Phoenix dan WW, kau tak lagi asing melainkan sahabat tumbuh kembang bersama.
Disertai dampak positif yang kau sebar luas untuk kita, lebih dari itu.
Wajar tak semua kau pilih untuk bersandar, namun percayalah kami selalu ada saat kau butuhkan.
Bahkan aku akan terus melanjutkan "permainan" yang biasa kita lakukan bersama hingga saatnya nanti berjumpa lagi, tak berhenti kita membahasnya dengan senyum dan tawa, entah kapan pun, di manapun itu.
Untuk itu, kuucap sepucuk kata indah yang tak bisa mewakili seluruh perasaannya, Terima Kasih, atas cerita, makna, rasa, dan kenangan abadi yang kau ukir dalam lukisan perjalanan kami.
Baca Juga: Bagikan Foto Mural Is Dead, Ridwan Kamil: Kita Harus Berdialog
Semoga keikhlasan kami akan mengantarkanmu ke tempat terbaik di sisi-Nya.
Innalillahi wa Inna ilaihi raji'un. May Allah Azza wa Jalla always protect, love, and give the best to you and your family, Ril.
Demikian unggahan sahabat mendiang Eril.
Segenap redaksi Pikiran Rakyat Bogor turut mengucap belasungkama sedalam-dalamnya untuk Ridwan Kamil dan keluarga.***
