Network
PIKIRAN RAKYAT BOGOR - Amerika Serikat boleh dibilang menjadi salah satu negara dengan dampak paling parah akibat mewabahnya virus corona yang kini menjadi pandemi di dunia.
Tercatat, virus corona telah menyebabkan 1,29 juta warga AS terinfeksi. Bahkan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump menyebut bahwa dampak wabah COVID-19 lebih buruk dibandingkan peristiwa pemboman di Pearl Harbor saat perang dunia kedua dan serangan 11 September di World Trade Center (WTC).
"Kami mengalami serangan terburuk yang pernah kami alami di negara kami, ini adalah serangan terburuk yang pernah kami alami.
Baca Juga: Penjualan Minuman Beralkohol Dilarang, Suami Istri Tewas Keracunan Usai Tenggak Bir Buatan Sendiri
"Ini lebih buruk dari Pearl Harbor, ini lebih buruk daripada World Trade Center. Tidak pernah ada serangan seperti ini," kata Trump seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari BBC.
Donald Trump juga menilai bahwa wabah ini tidak seharusnya pernah terjadi dan bisa dihentikan sumbernya oleh Tiongkok.
"Seharusnya dihentikan tepat di sumbernya, dan ternyata tidak," tuturnya.
Baca Juga: Ketegangan Memanas, Angkatan Laut AS Kembali Kirimkan Kapal Patroli ke Laut China Selatan
Saat ditanya oleh seorang wartawan jika dia melihat pandemi sebagai tindakan perang yang sebenarnya, Trump mengindikasikan bahwa wabah itu merupakan musuh Amerika, bukan Tiongkok.
"Saya melihat musuh (virus corona) sebagai perang. Saya tidak suka bagaimana semuanya bisa seperti ini, karena itu bisa dihentikan, tapi tidak, saya memandang musuh yang tak terlihat seperti perang," katanya.
Lebih lanjut saat ini Trump telah melakukan hal terbaik dalam melawan musuh yang tak terlihat ini dengan menerapkan pola penyerangan yang serius.
Sumber artikel dari cirebon.pikiran-rakyat.com dengan judul "Corona Serangan terburuk di Amerika Serikat, Trump: Lebih Buruk dari Peristiwa Pearl Harbor dan WTC"
Donald Trump sebelumnya melayangkan tuduhan bahwa virus corona merupakan virus buatan manusia dari lab Wuhan, Tiongkok.
Selain Trump, Mike Pompeo selaku Menteri Luar Negeri AS juga menyatakan dirinya memilki 'bukti besar' virus corona berasal dari lab Wuhan.
Menanggapi pernyataan kontroversial tersebut, Tiongkok menyebut bahwa Pompeo sudah 'gila'. Selain itu, Tiongkok juga mengejek AS melalui animasi bertajuk 'Once Upon a Virus', sehingga hubungan antara kedua negara tersebut semakin memanas.***
