Juru Bicara Taliban Sebut Perang di Afghanistan Telah Selesai dan Beri Pesan Damai Ke Masyarakat Internasional

- 16 Agustus 2021, 08:22 WIB
Kelompok Taliban yang menduduki Kabul, Afghanistan.
Kelompok Taliban yang menduduki Kabul, Afghanistan. /Reuters/Stringer/REUTERS

PR BOGOR - Juru bicara kantor politik Taliban, Mohammad Naeem dalam wawancara dengan TV Al Jazeera pada Minggu 15 Agustus 2021.

Mohammad Naeem menyatakan bahwa perang telah berakhir di Afghanistan dan Taliban menyerukan hubungan damai dengan masyarakat internasional.

Taliban tidak ingin hidup dalam isolasi dan dengan jenis pemerintahan yang rezim.

Kelompok itu juga mengatakan bahwa, mereka sebenarnya menghormati hak-hak perempuan. dan para minoritas serta memberikan kebebasan berekspresi dalam hukum Syariah.

Dikutip oleh PikiranRakyat-Bogor.com dari Reuters, Naeem mengatakan bahwa Taliban ingin melakukan hubungan damai dan ingin mengembangkan beberapa saluran komunikasi yang telah dibukanya kepada negara-negara lain.

Baca Juga: Bagaimana Ucapan HUT RI ke-76 yang Benar? Mari Simak Cara Penulisan Hari Kemerdekaan Indonesia

"Kami meminta semua negara dan entitas untuk duduk bersama kami dalam menyelesaikan masalah apapun," ujar Naeem dalam wawancaranya dengan Al Jazeera TV.

Taliban telah memasuki wilayah Kabul pada hari minggu, dan disaat itupula Presiden Afghanistan Ashraf Ghani meninggalkan Afghanistan dengan alasan dia ingin menghindari pertumpahan darah.

Para gerilyawan hampir mengambil alih negara tersebut dengan dua dekade setelah sebelumnya mereka berhasil digulingkan oleh invasi pemimpin dari Amerika Serikat.

Naeem menjelaskan bahwa tidak ada Badan diplomatik atau markas besar yang mereka targetkan dalam pendekatan yang dilakukan oleh Taliban dan kelompok itu malah ingin memberikan keamanan bagi warga Negara dan juga misi diplomatik.

Baca Juga: 17 Link Download Twibbon 17 Agustus 2021: Unggah Foto Keren pada Momentum HUT RI ke-76

"Kami siap berdialog dengan semua tokoh Afghanistan dan akan menjamin perlindungan mereka jika diperlukan," ujar Naeem kepada Al Jazeera TV.

Taliban akhirnya melihat sisi dari perjuangannya selama 20 tahun, mereka juga akan melakukan kebijakan non-intevensi (melindungi suatu negara dari campur tangan negara lain) di Afganistan.

"Kami telah mencapai apa yang kami cari, yaitu kebebasan negara kami dan kemerdekaan rakyat kami, dan kami juga tidak akan mengizinkan siapa pun menggunakan tanah kami untuk menargetkan siapa pun dan kami juga tidak ingin menyakiti orang lain," ujar Naeem.

Dan dia juga tidak ingin pasukan asing yang telah gagal untuk mengulangi hal yang sama ke Afghanistan sekali lagi.***

Editor: Muhamad Gilang Priyatna

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah