"Ini (Covid-19) menyerang dengan kejam, terlepas dari usia berapa pun," kata Tri Yunis Miko, seorang ahli epidemi di Universitas Indonesia dikutip PikiranRakyat-Bogor.com dari The Independent pada Kamis, 29 Juli 2021.
"Tetapi kondisi anak-anak telah memburuk karena banyak dari mereka tidak menerima perawatan yang cukup," katanya.
Hal tersebut terjadi karena tingkat tes Covid-19 pada anak-anak dinilai menjadi salah satu faktor penyebabnya.
"Tingkat uji rendah juga dipandang sebagai faktor penting dalam keterlambatan pengobatan anak-anak", tutur Dicky Budiman, seorang ahli epidemiologi di Universitas Griffith.***