Bikin Bayi Lahir Prematur, Benarkah Ibu Hamil Tidak Boleh Makan Kurma saat Ramadhan? Cek Faktanya di Sini

- 17 Maret 2024, 14:10 WIB
Ilustrasi ibu hamil.
Ilustrasi ibu hamil. /Foto: Pixabay/fezailc/

Sementara itu, di trimester kedua, ibu hamil perlu memperhatikan konsumsi gula dan memilih jenis kurma rendah glisemik untuk mengurangi risiko diabetes gestasional.

Dalam hal nutrisi, kurma kaya akan gula alami (fruktosa) yang memberikan energi tinggi tanpa meningkatkan kadar gula darah secara drastis. Selain itu, kurma juga mengandung serat, kalium, magnesium, folat, dan vitamin K, yang semuanya memberikan manfaat kesehatan bagi ibu hamil dan perkembangan bayi.

Sebagai panduan, ibu hamil dapat mulai mengonsumsi kurma secara teratur di trimester ketiga, sekitar enam buah sehari mulai dari minggu ke-36 atau empat minggu sebelum HPL (Hari Perkiraan Lahir).

Baca Juga: CATAT! Inilah Daftar Kurma Produk Israel Penjajah yang Tidak Boleh Anda Beli Lengkap dengan Ciri-cirinya

Di samping itu, penting untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum menambahkan kurma dalam pola makan ibu hamil. Terutama bagi mereka yang memiliki kondisi kesehatan tertentu seperti masalah gula darah.

Secara keseluruhan, kurma dapat menjadi tambahan yang bermanfaat dalam pola makan ibu hamil, asalkan dikonsumsi dengan porsi yang tepat dan dalam konteks kesehatan yang terpantau oleh dokter.

Dengan memahami manfaat dan risikonya, ibu hamil dapat menikmati buah kurma sebagai bagian dari perjalanan kehamilan mereka.***

Halaman:

Editor: Muhammad Rizky Suryana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x