Manfaat Musik dan Tari untuk Perkembangan Otak Anak

- 22 Agustus 2021, 08:40 WIB
Ilustrasi-Tarian Hegong dari Maumere, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur.*
Ilustrasi-Tarian Hegong dari Maumere, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur.* /Floresterkini.com

PR BOGOR - Musik dan menari dipercaya punya manfaat signifikan bagi perkembangan otak anak.

Alasannya, stimulasi saraf yang dihasilkan dari respon atas musik dan menari memberi efek positif ke perkembangan otak anak.

Sebaiknya, rangsangan musik, tari, dan gerak untuk perkembangan otak anak diberikan sejak bayi masih di kandungan hingga anak berusia 6 tahun.

Seperti dikutip Pikiranrakyat-Bogor.com dari indiatimes, sejumlah penelitian telah menunjukkan bahwa lingkungan pertama anak memiliki efek yang bertahan lama pada kehidupan anak.

Baca Juga: Pendaftaran Vaksin Covid-19 Bogor di Puskesmas Cileungsi 23, 25 dan 30 Agustus 2021, Cek Infonya

Menurut seorang pakar pendidikan, Hashmin Currimbhoy, tahap awal perkembangan anak sangat terlihat oleh genetika.

Pengalaman seorang anak menentukan informasi apa yang masuk ke otak dan mempengaruhi bagaimana otak memproses informasi tersebut.

Koneksi sel otak yang berulang bersifat permanen. Akan tetapi jika tidak diulang, informasinya akan hilang.

“Setiap hari, saya menyaksikan hubungan antara perkembangan motorik kasar bayi dan hasil belajar. Semakin banyak anak bergerak, semakin banyak informasi yang mereka kumpulkan dari lingkungan dan diri mereka sendiri,” tutur Currimbhoy.

Halaman:

Editor: Muhamad Gilang Priyatna

Sumber: India Times


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x