Network
PR BOGOR - Beberapa lagu BTS memiliki rentang nada lagu yang tinggi, seperti "Fake Love" dan "Spring Day".
Sementara member BTS melakukan hal tersebut dengan lancar, Jin sebelumnya telah mengungkapkan alasan sebenarnya mengapa lagu-lagu BTS sering kali melibatkan nada tinggi.
Ternyata, itu semua karena arahan dari produser BTS, Pdogg.
Baca Juga: Dylan Minnette Terciduk Kenakan Masker Gambar BTS, ARMY Langsung Jadi Detektif, Apa yang Dilakukan?
Baca Juga: Ramai-Ramai Menyambut Minho SHINee di Pangkalan Korps Marinir Korea Selatan, Visualnya Buat Pangling
Baca Juga: Rating Terbaru Drama The Penthouse Keluar, Pecinta Drakor Wajib Tahu Begini Analisa Nielsen Korea
“Saat saya merekam lagu tersebut, dia mengatakan kepada saya bahwa dia mendapat kepuasan dari suara manusia yang didorong ke batas tertinggi,” kata Jin, sebagaimana dilansir Pikiranrakyat-bogor.com dari Koreaboo, Selasa, 17 November 2020.
Namun, ungkapkan hal tersebut membuat beberapa ARMY merasa kesal. Secara biologis, telah dibuktikan bahwa keluar dari jangkauan seringkali dapat merusak pita suara dan kotak suara. Ini yang dinamakan no-brainer karena membuat tegang tenggorokan seseorang.
“Saya pikir sesuatu yang lebih cocok dengan jangkauan mereka akan bagus. Ini benar-benar terlalu tinggi. Lagu-lagu yang mendapat reaksi bagus karena berstandar tinggi penyelesaian termasuk 'Spring Day' dan 'DNA' karena nyaman untuk didengarkan dan mereka melakukannya dengan baik untuk live. Juga lebih baik mendengarnya saat Jimin membuat nada menengah-bawah dan V melakukan nada rendah,” kata Theqoo.
Baca Juga: Gempa 6,3 Magnitudo Guncang Sumatera Barat, Dirasakan di Padang, Bukittinggi hingga Solok Selatan
Baca Juga: Suga BTS Bongkar Dalang Dibalik Terciptanya Ikon Kata 'FIRE', Kira-kira Siapa ya?
Baca Juga: Keren! 'Dream Challenge' V BTS Viral dan Banyak Disukai Anak-anak TK di Korea Selatan
"Tolong rilis saja judul lagu yang sesuai dengan jangkauan vokal mereka hentikan dengan nada tinggi. Saya berharap mereka membuang sifat keras kepala mereka dengan nada tinggi Saya tidak ingin mereka terluka,” tambahnya.
Selain itu menurutnya garis vokal semuanya telah memiliki warna suara yang bagus dan nada tinggi itu bagus dan semuanya, tetapi Theqoo sangat harap BTS dapat menyesuaikannya.
“Saya sangat menyukai 'Fake Love' setelah mendengarnya sehingga saya pergi ke karaoke dan menyanyikannya dengan kunci wanita tapi itu sangat tinggi sehingga saya terkejut. Jika bukan genre rock, sangat sulit untuk lagu pria dinyanyikan dengan kunci wanita. Tidak ada lagu seperti 'Fake Love' dalam aspek itu untuk saya, sejauh yang saya ingat," kata Theqoo.
Baca Juga: T1 Liga Legenda Korea Beberkan Pengalamannya Bertemu BTS, Akui Senang dengan Semua Kepribadiannya
Baca Juga: Update Harga Emas di Pegadaian Hari Ini, Selasa 17 November 2020: Antam Rp547.000 per 0,5 Gram
Baca Juga: Jadwal Acara Trans TV Hari Ini, Selasa 17 November 2020: Ada Escape Plan 2 dan Southpaw Nanti Malam
"Ketika mereka melakukan 'Fake Love' dengan Charlie Puth selama pertunjukan akhir tahun, Jimin melakukan nada itu dengan aneh seolah dia tidak bisa melakukannya," tambahya.
Dan ini bukan pertama kalinya produser menangkap kritik karena memaksakan nada tinggi ke dalam lagu.
Produser TWICE juga mendapat kritik karena nada tinggi mereka yang luar biasa. Dalam berita lain, BTS akan segera comeback dengan BE pada 20 November 2020.***
