PR BOGOR - Penyanyi cantik, Rihanna tengah sibuk mengembangkan sayap di bisnis fashion hingga kecantikan.
Mengingat situasi dunia yang masih mengkhawatirkan akibat pandemi, peragaan lingerie tersebut pun digelar secara virtual.
Ia baru-baru ini menggelar 'Savage X Fenty Show Vol 2', acara peragaan lingerie yang videonya dirilis Jumat, 2 Oktober 2020.
Baca Juga: DPR Gerak Cepat Tetapkan RUU Prakerja hingga Menuai Polemik, Ini 9 Manfaat yang Diklaim Pemerintah
Seperti tahun sebelumnya, koleksi baru lingerie Rihanna ini diperkenalkan dengan pertunjukan meriah yang diiringi tarian, musik, dan penampilan sejumlah musikus dunia.
Namun tak seperti tahun sebelumnya, kali ini fashion show Savage x Fenty tersebut menerima banyak kecaman alih-alih pujian.
Berdasarkan informasi dari akun Twitter @Muslim, meski acara tersebut berlangsung megah dan bertabur bintang, banyak orang menganggap Rihanna telah melecehkan Islam setelah memakai lagu dengan lantunan hadis dalam fashion show ini.
Baca Juga: Kasus Virus Corona di Bogor per 5 Oktober 2020 Meningkat, Polsek Cileungsi Gelar Ops Yustisi
Disebutkan juga bahwa hadis yang digunakan dalam acara peragaan busana tersebut merupakan hadis yang berisi penjelasan Rasulullah Muhammad SAW mengenai tanda-tanda akhir zaman dan hari penghakiman.
Berbagai sumber pun menyebutkan jika lagu remix tersebut berjudul 'Doom' yang dirilis empat tahun lalu.
Warganet pun menunjukkan ketidaknyamanan terhadap kejadian tersebut, mereka meminta penjelasan serta permintaan maaf dari Rihanna mengenai penggunaan lagu yang diduga menyertakan hadis di dalamnya.
Baca Juga: Tolak RUU Omnibus Law, Polisi Hadang 5.000 Buruh yang Hendak Demo ke Gedung DPR RI
"Kalian tidak bisa membatalkan (Cancel) Rihanna. Tidak ada yang mencoba membatalkannya, orang-orang ingin dia bertanggung jawab dan meminta maaf,” tulis pemilik akun @rihsoo yang disukai lebih dari 1.900 pengguna.
“Dia sudah menimbulkan kekacauan dan dia harus meminta maaf. Bahkan jika bukan dia yang memilih lagunya, dia masih orang yang harus memberikan persetujuan. Sederhana,” tuturnya.***