Network
PR BOGOR - Di tengah kondisi darurat akan pandemi virus corona atau Covid-19, pemerintah hingga kini terus berupaya menangani penyebaran Covid-19.
Tak hanya itu, pemerintah juga kini terus membantu masyarakat yang terdampak akibat pandemi.
Pemerintah telah meluncurkan berbagai jenis bantuan sosial (bansos) mulai dari BLT, subsidi listrik hingga kuota belajar.
Baca Juga: Berulang Kali Kencan di Kamar Mandi RSD Wisma Atlet, Tersangka Kasus Asusila Diancam 6 Tahun Penjara
Baru-baru ini, beredar luas kabar melalui pesan berantai di aplikasi WhatsApp yang mengklaim bahwa pemerintah mengeluarkan bantuan pulsa sebesar Rp200.000 untuk guru, dosen, serta pelajar.
Untuk mengklaim bantuannya, disertakan pula sebuah tautan di dalam pesan tersebut.
Namun berdasarkan hasil penelusuran lebih lanjut, ternyata kabar yang beredar luas di WhatsApp tersebut merupakan informasi hoaks.
Baca Juga: Kasus Asusila Sesama Jenis di Wisma Atlet Mulai Babak Baru, Polisi Tetapkan GM sebagai Tersangka
Dikutip PRBogor.com dari laman Turn Back Hoax, terdapat beberapa keterangan untuk meluruskan informasi hoaks tersebut.
Sebelumnya, berikut ini narasi yang terdapat dalam pesan di WhatsApp tersebut.
“http :// pulsa.kuotapremium.xyz/? Val=200RB
21:56:51
*RESMI
200RB Pulsa Untuk Dosen, Guru, Siswa, Mahasiswa”.
Baca Juga: 7 Kriteria Pekerja yang Gagal Dapat BLT Subsidi Gaji, Salah Satunya Terdaftar Program Kartu Prakerja
Faktanya, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) hanya memberikan bantuan pulsa dalam bentuk kuota internet, bukan pulsa seluler.
Untuk pemberian kuota internet, pemerintah telah menyesuaikan dengan jenjang pendidikan yang besarannya berbeda.
Siswa PAUD mendapat bantuan pulsa sebesar 20 GB, pelajar tingkat dasar dan menengah sebesar 35 GB, guru tingkat dasar dan menengah sebesar 42 GB, serta dosen dan mahasiswa sebesar 50 GB.
Baca Juga: Banjir Bandang Menerjang Cisarua Bogor, Menurut BNPB Ternyata Ini Pemicu Terjadinya Bencana Tersebut
Diberitakan sebelumnya, Kemendikbud dikabarkan akan melanjutkan subsidi kuota internet gratis untuk para guru, siswa, dosen dan mahasiswa pada tahun 2021.
Bantuan tersebut hanya bisa diakses melalui https://kuota-belajar.kemdikbud.go.id/.
Berdasarkan semua keterangan di atas, dapat disimpulkan bahwa informasi yang mengklaim pemerintah mengeluarkan bantuan pulsa sebesar Rp200.000 untuk guru, dosen, serta pelajar termasuk konten palsu atau fabricated content.***
