PEMBRITA BOGOR - PT Jasa Marga (Persero) Tbk mengumumkan rencananya memberikan potongan tarif tol sebesar 20 persen untuk Jalan Tol Trans Jawa dari Jakarta menuju Semarang, Jawa Tengah, dan sebaliknya selama periode arus mudik dan balik Hari Raya Idul Fitri 1445 H/Lebaran 2024.
Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana, menjelaskan bahwa potongan tarif ini bertujuan untuk memaksimalkan distribusi lalu lintas dan menghindari penumpukan kendaraan pada arus mudik dan balik yang diprediksi menjadi puncak aktivitas.
Menurut Lisye, potongan tarif tol 20 persen tersebut berlaku untuk tarif jalan tol yang dikelola oleh Jasa Marga Group, termasuk Jalan Tol Jakarta-Cikampek, Jalan Layang MBZ, Jalan Tol Palimanan-Kanci, Jalan Tol Batang-Semarang, dan Jalan Tol Semarang Seksi ABC.
Hal ini merupakan bagian dari upaya Jasa Marga untuk memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat sesuai dengan prinsip Environment, Social, and Governance (ESG).
Jasa Marga memprediksi lonjakan arus mudik dan balik yang signifikan pada tahun ini. Pada puncak arus mudik dan balik, diperkirakan terdapat peningkatan jumlah kendaraan yang meninggalkan dan kembali ke Jakarta.
Oleh karena itu, potongan tarif tol akan diberlakukan di luar waktu puncak arus mudik dan balik.
"Atas dasar tersebut, potongan tarif tol akan diberikan di luar waktu yang diprediksi menjadi puncak arus mudik dan balik tersebut, agar lalu lintas dapat terdistribusi dengan baik,” ujar Lisye.
Potongan tarif tol ini diharapkan dapat menjadi insentif bagi masyarakat untuk merencanakan perjalanan mudik dan balik lebih awal atau lebih akhir guna memanfaatkan potongan tarif tersebut.
Jasa Marga Imbau Pemudik Pakai Uang Elektronik