Maverick Vinales Hengkang dari Yamaha di Akhir Musim MotoGP 2021, Gabung dengan Tim Aprilia?

29 Juni 2021, 11:23 WIB
Maverick Vinales dikabarkan hengkang dari Yamaha. /Instagram.com/@MotoGP

PR BOGOR - Kabar mengejutkan datang dari pebalap Yamaha, Maverick Vinales yang menyatakan pengunduran resminya dari Tim Yamaha.

Hal tersebut dikonfirmasi pihak Yamaha bahwa Maverick Vinale tidak akan menjalani tahun kedua kontraknya di tim yang dia bela sejak 2017.

“Kemitraan ini sangat penting bagi saya selama lima tahun terakhir, dan itu membuktikan keputusan yang sulit untuk berpisah,” ujar Maverick Vinales dalam pernyataan resmi Yamaha dilansir oleh bogor.pikiran-rakyat.com dari crash.net pada Selasa, 29 Juni 2021.

Baca Juga: Sinopsis Sinetron Ikatan Cinta 29 Juni 2021: Elsa Masuk Rumah Sakit, Nino Batal Cerai?

“Di musin-musim ini bersama-sama, kami mengalami pencapaian hebat dan masa-masa sulit. Namun perasaan yang mendasarinya adalah saling menghormati dan menghargai.

“Saya berkomitmen penuh dan akan berusaha keras untuk mencapai hasil terbaik di sisa musim ini,” tambahnya.

Pebalap Spanyol tersebut mengambil keputusan tersebut setelah mengalami pekan yang sulit di GP Jerman walaupun kegagalan tersebut ditebusnya pada GP Belanda hari minggu lalu dengan menempati posisi kedua.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Makanan yang Baik Dikonsumsi Sebelum dan Sesudah Mendapatkan Vaksin Covid-19

Kemungkinan Maverick Vinale akan bergabung dengan tim Aprilia walaupun dari pihak Yamaha dan Aprilia belum mengonfirmasi rumor tersebut.

Hubungan Vinales dan Yamaha memang telah mencapai titik terendah setelah Vinales finis pada posisi terakhir di Sachsenring.

“Di Sachsenring saya sudah ingin pulang pada hari Jumat karena itu adalah akhir pekan yang penuh bencana. Saya menjelaskan semuanya, tetapi kami tidak dapat berkembang,” kata Vinales pada hari Minngu lalu.

Bahkan sebelumnya Maverick Vinale sempat mengatakan bahwa dirinya tidak pernah berada di titik terendah, terutama saat mulai balapan.

Baca Juga: Kumpulan Link Twibbon Hari Keluarga Nasional 29 Juni 2021, Lengkap dengan Cara Penggunaanya

“Hasilnya sangat menyakitkan. Itu tidak menghormati diri saya sendiri sebagai pebalap. Sulit untuk dilupakan, jujur, itu membuat saya banyak berpikir," katanya.

Hasil terburuk yang diraih Vinales menjadi titik nadir dari serangkaian penampilan buruk yang menjadikannya frustrasi sejak pembukaan musim di Qatar.

Hasil terbaik memang diraih Vinales dengan menempati pole position dan finish kedua pada GP Belanda.

Namun kurangnya penjelasan teknis yang jelas untuk perubahan signifikan seperti itu membuat kepercayaan antara pebalap dan tim menjadi terkikis.

Vinales menambahkan sebuah pernyataan yang tidak resmi sebagai penutup.

“Secara keseluruhan, satu-satunya yang bisa saya katakan kepada Yamaha adalah terima kasih atas kesempatannya,” katanya.***

Editor: Bayu Nurullah

Sumber: Crash.net

Tags

Terkini

Terpopuler