PR BOGOR - Partai Masyumi, resmi dideklarasikan di Gedung Dewan Dakwa, Jakarta, pada Sabtu 7 November 2020 kemarin.
Sejumlah tokoh Islam pun memutuskan bergabung dengan partai yang ‘tidur’ sejak 75 tahun lalu itu.
Bahkan beredar kabar, Habib Rizieq Shihab juga akan ikut bergabung dengan Partai Masyumi.
Baca Juga: Jokowi Beberkan Alasan Selalu Bagi-Bagi Sertifikat Tanah Ketika Mengunjungi ke Daerah
Baca Juga: Polisi Kantongi 8 Akun Penyebar Video Syur Diduga Mirip Gisella Anastasia
Baca Juga: Kumpulan Puisi untuk Memperingati Hari Pahlawan 10 November 2020, Sederhana dan Penuh Makna
Menanggapi hal tersebut, Pengamat Politik Universitas Al Azhar Indonesia, Ujang Komarudin menilai bahwa Partai Masyumi bukanlah ancaman bagi partai-partai Islam yang sudah eksis dan pernah mengikuti pemilu pasca reformasi, sekalipun Habib Rizieq tergabung di dalamnya.
"Kalau mereka gabung, tak akan mengancam partai-partai Islam lain. Karena partai-partai Islam lain sudah dulu ada dan sudah pernah ikut Pemilu," kata Ujang Komarudin, Senin, 9 November 2020, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-bogor.com dari RRI.
Menurutnya, partai berbasis Islam seperti PKS, PKB, PPP, dan PAN sudah memiliki basis massa masing-masing.