Network
PR BOGOR - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terdepresiasi lebih dari 5 persen. Bahkan sempat menyentuh level terendahnya yaitu 5.4.878,28.
Tidak tanggung-tanggung, dana yang keluar dari pasar saham mencapai Rp662,62 miliar, setara dengan Rp3,36 triliun dalam sepekan.
Dilansir dari Wartaekonomi.co.id, Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto menilai, hal ini merupakan imbas kebijakan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan yang memberlakukan PSBB Total terhitung sejak 14 September 2020, pekan depan.
Baca Juga: Perang Dunia 3: Hadapi Agresivitas Tiongkok, India Tandatangani Pakta Militer dengan Jepang dan AS
Pada pembukaan perdagangan sesi I, Jumat 11 September 2020. IHSG masih melemah 1,77% ke level 4.804,64.
Tidak lama kemudian, IHSG kembali ambruk nyaris 3 persen ke level terendah 4.754,79.
Sementara, Wakil Gubernur DKI, Ahmad Riza Patria berharap kebijakan ini dapat dipahami semua pihak mengingat meningkatnya jumlah kasus dan positive rate Covid-19 di Jakarta.
Baca Juga: Intelijen Inggris Bongkar Penyadapan Korea Utara Soal Kerja Sama Perdagangan Indonesia dan Australia
Ahmad Riza Patria kembali menekankan, kebijakan ini diputuskan dalam rapat forum komunikasi pemerintah daerah (Forkomimda) guna mengutamakan keselamatan warga di Jakarta.
