Anies Baswedan Dituduh Korupsi Bansos PSBB Jakarta, ini Faktanya

- 17 April 2020, 16:52 WIB
ILUSTRASI korupsi.*
ILUSTRASI korupsi.* /PRFM

PIKIRAN RAKYAT BOGOR - Pembatasan Sosial Berskala Nasional (PSBB) di DKI Jakarta telah berjalan kurang lebih selama seminggu.

Di tengah penerapan aturan tersebut, beredar kabar melalui pesan berantai di aplikasi WhatsApp terkait dengan bantuan sosial (bansos) bagi warga yang terdampak COVID-19.

Informasi yang beredar berisi hasil perhitungan jumlah bansos PSBB di Pemprov DKI Jakarta dinsinyalir dikorupsi oleh salah satu pihak.

Baca Juga: Dinyatakan Sembuh dari COVID-19, ini Kebiasaan Baru Bupati Karawang

Bantuan sosial yang dirincikan dalam pesan berantai tersebut yakni terdiri dari Beras 5 kg, Minyak Goreng 1 liter, Sarden 2 kaleng 198 gram, Biskuit 2 bungkus, Sabun mandi 2 batang, dan masker kain 2 buah dengan total sebesar Rp 115.000.

Jika ditotal semua barang itu sebanyak empat kali jumlah semuanya menjadi Rp 460.000. Jumlah tersebut diberikan untuk setiap penerima bansos.

Kemudian total bantuan pemerintah pusat yang seharusnya diberikan yaitu Rp 600.000, namun ternyata ada selisih sebesar Rp 140.000.

Baca Juga: Indonesia Darurat COVID-19, Kasus Positif Hampir Mencapai 6.000 Jiwa

Sehingga diperkirakan potensi korupsi diperkirakan mencapai Rp 168 Miliar dengan target bantuan kepada 1.2 juta warga kurang mampu.

Halaman:

Editor: Miftah Hadi Sopyan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x