PR BOGOR - Belum lama ini sempat ramai diperbincangkan di media sosial terkait santri yang menutup telinga saat mendengar ada suara musik.
Dalam video yang beredar, memang terlihat bahwa para santri sedang tutup telinga ketika mereka sedang menunggu antrean untuk kegiatan vaksinasi.
Sejak video santri tersebut beredar luas, beragam komentar pun bermunculan dari sejumlah pihak, salah satunya dari Yenny Wahid.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Cancer Besok, Minggu 19 September 2021: Segala Keinginanmu Bisa Terwujud Kali Ini
Putri dari mantan Presiden RI, Abdurrahman Wahid itu, turut merespons video viral atas aksi dari para santri tersebut.
Sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bogor.com dari akun Instagram @yennywahid, dalam unggahannya, dia meminta agar masyarakat tidak serta merta memberikan cap radikal kepada para santri yang menutup telinga.
"Santri Ma'had tahfidz Quran menutup kuping ketika melakukan vaksinasi. Banyak yang mengkritik mereka, bahkan mengatakan mereka radikal," kata Yenny Wahid.
Lebih lanjut Yenny memberikan tanggapan kembali dan menyampaikan beberapa hal yang menjadi catatannya.
Baca Juga: Anime Tokyo Revengers Season 2 Spoiler: Dimulainya Arc Black Dragon
Pertama, saya senang para gurunya mengatur agar mereka (Santri) divaksinasi. Dengan divaksin, mereka bukan saja melindungi dirinya tetapi juga orang-orang disekelilingnya dari ancaman Covid-19.