PR BOGOR - Dana insentif guru madrasah non PNS, kini tengah diproses oleh pihak Kementerian Agama atau Kemenag.
Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, memperkirakan bahwa dana insentif bagi tersebut mulai cair pada September 2021.
"Petunjuk teknis pencairan insentif guru madrasah bukan PNS sedang dalam tahap finalisasi," katanya sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bogor.com dari laman resmi Kemenag.
Lebih lanjut, Menag Yaqut Cholil Qoumas meminta agar Ditjen Pendidikan Islam untuk bisa segera melakukan proses pencairan dana insentif tersebut.
"Kami alokasikan insentif untuk sekitar 300 ribu guru madrasah bukan PNS dengan anggaran mencapai Rp647 miliar," sambungnya.
Menurut Menag, insentif ini diberikan kepada guru non PNS pada Raudlatul Athfal (RA), Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), dan Madrasah Aliyah (MA).
Dikatakan Yaqut Cholil, tujuan pemberian insentif tersebut, untuk memotivasi guru bukan PNS untuk lebih berkinerja dalam meningkatkan mutu pendidikan.
Baca Juga: Jadwal dan Lokasi SIM Keliling Online di Bandung Besok 31 Agustus hingga 4 September 2021
Dengan begitu lanjutnya, diharapkan terjadi peningkatan kualitas proses belajar-mengajar dan prestasi belajar peserta didik di RA dan Madrasah.