HUT ke-76 RI, Mengenang Sejarah Gerilya Panglima Besar Jenderal Soedirman

- 17 Agustus 2021, 15:50 WIB
HUT ke-76 RI, Mengenang Sejarah Gerilya Panglima Besar Jenderal Soedirman.
HUT ke-76 RI, Mengenang Sejarah Gerilya Panglima Besar Jenderal Soedirman. /Dok. Kemendikbud/

PR BOGOR - Hari ini, Selasa 17 Agustus 2021, adalah HUT ke-76 kemerdekaan Republik Indonesia.

Namun sejarah mencatat, sejak proklamasi kemerdekaan RI 17 Agustus 1945, tiga tahun kemudian, masih ada sejarah bahwa Indonesia harus melawan Belanda.

Sebagaimana dilansir PikiranRakyat-Bogor.com, dari laman kemdikbud, disebutkan pada 18 Desember 1948, Belanda menyatakan tidak mengakui dan terikat dengan perjanjian Renville.

Akhirnya dilanjutkan dengan melancarkan Agresi Militer II. Belanda dengan pasukan lintas udaranya menyerang dan menguasi Yogyakarta sebagai ibu kota Republik Indonesia saat itu.

Baca Juga: Sebagai Pembentang Bendera Merah Putih di HUT ke-76 RI, Dika Ambiya Rahman Harumkan Kabupaten Bogor

Presiden Soekarno, dan Wakil Presiden Moh. Hatta, serta beberapa pejabat tinggi berhasil ditawan oleh Belanda.

Pada saat itu, Soekarno diterbangkan ke Prapat Sumatera Utara, dan Moh. Hatta ke Bangka. Kemudian Soekarno pun dipindahkan ke Bangka.

Akhirnya seluruh kekuatan TNI yang ada di Yogyakarta diperintahkan keluar kota untuk bergerilya.

Panglima Besar Jenderal Soedirman, memutuskan untuk memimpin gerilya meski beliau dalam keadaan sakit.

Halaman:

Editor: Linda Rahmadanti

Sumber: Kemendikbud


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah