Network
PR BOGOR - Baru-baru ini Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menjadi perbincangan netizen di media sosial.
Bahkan, nama BPIP sempat menduduki daftar trending topik di media sosial Twitter hari ini.
Tak hanya netizen, Anggota DPR RI dari Gerindra, Fadli Zon juga ikut memberikan tanggapannya terkait tema lomba penulisan yang digelar BPIP.
Melalui unggahan di akun media sosialnya, diketahui bahwa BPIP menggelar lomba penulisan artikel tingkat nasional dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional 2021.
Lomba menulis itu akan digelar pada 10 Agustus 2021 sampai 5 Oktober 2021. Pemenang akan diumumkan pada 20 Oktober 2021.
Yang menjadi sorotan publik terkait lomba yang digelar BPIP tersebut yakni tema yang diambilnya.
Dalam lomba penulisan artikel tersebut, ada dua tema yang diambil.
Tema pertama yakni Hormat Bendera Menurut Hukum Islam. Sedangkan tema yang kedua yang diambil yakni Menyanyikan Lagu Kebangsaan Menurut Hukum Islam.
Baca Juga: Link Nonton Blue Birthday Ep 7 Sub Indo: Fakta Kematian Ji Seo Jun akan Semakin Dekat Terungkap
Terkait tema tersebut, Fadli Zon menyebut bahwa pemahaman BPIP soal Islam dan Pancasila sangat dangkal.
“Tema lomba BPIP ini menunjukkan betapa dangkalnya BPIP memahami Islam dan Pancasila,” ujar cuitan pembuka Fadli Zon, dikutip PikiranRakyat-Bogor.com dari akun Twitter @fadlizon, Jumat 13 Agustus 2021.
Dalam cuitannya, Fadli Zon meretweet pengumuman lomba dari akun @BPIPRI.
Lebih lanjut, Fadli Zon menyebut bahwa tema yang diangkat oleh BPIP tersebut merupakan produk Islamophobia.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Cancer Besok, Sabtu 14 Agustus 2021: Peluang Baru Mengenai Karier Akan Datang
“Ini produk Islamophobia akut dan cenderung menuduh Islam mempermasalahkan hormat bendera dan lagu kebangsaan Indonesia Raya,” tulis Fadli Zon.
Untuk mencegah terjadinya permasalahan yang lebih serius, Fadli Zon meminta BPIP untuk mengganti tema yang akan diambil dalam perlombaan tersebut.***
