Gempa Hari Ini: Magnitudo 5,2 Guncang Pandeglang, Terasa Hingga Sukabumi

- 23 Mei 2021, 14:08 WIB
Gempa di Selat Sunda, tepatnya di Kecamatan Sumur,. Kabupaten Pandeglang, Banten.
Gempa di Selat Sunda, tepatnya di Kecamatan Sumur,. Kabupaten Pandeglang, Banten. /ANTARA/HO.BMKG

PR BOGOR - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengumumkan dua kali gempa bumi ymengguncang Selat Sunda yanh disebabkan oleh aktivitas sesar lokal.

“Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar lokal,” ujar Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Bambang Setiyo Prayitno, dikutip PR BOGOR dari ANTARA.

Bambang mengatakan, dilihat dari episenter gempa bumi pertama terletak pada koordinat 6,59 LS dan 105,45 BT atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 17 kilometer arah Barat Laut Sumur, Kabupaten Pandeglang, Banten dengan kedalaman 10 kilometer.

Baca Juga: Link Nonton Anime Boruto: Naruto Next Generation Terbaru Episode 200: Menjadi Murid

Gempa bumi kedua terletak pada koordinat 6,64 LS dan 105,43 BT atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 16 kilometer arah Barat Laut Sumur, Kabupaten Pandeglang, Banten dengan kedalaman 10 kilometer.

Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan sesar naik (thrust fault).

Info pendahuluan BMKG menunjukkan, gempa bumi pertama pukul 10.48 WIB memiliki parameter awal gempa pertama M5,0. Kemudian gempa kedua pada pukul 10.50 WIB berkekuatan M5,4 yang selanjutnya dimutakhirkan menjadi M4,9 dan M5,2.

Baca Juga: Resep Soto Daging Sapi Kuah Bening, Gurih dan Segar

Guncangan gempa bumi tersebut terasa hingga Kalapanunggal, Sukabumi, Labuan, Munjul, Rangkasbitung, Banjarsari, Cileles, Cirinten, dan Bayah II-III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan ada truk lewat).

Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi tersebut tidak berpotensi tsunami.

“Hingga Minggu, 23 Mei 2021 pukul 11.40 WIB, setelah dua gempa bumi tersebut, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya 6 kali aktivitas gempa bumi susulan (aftershock) dengan rentang magnitudo M2,8 sampai M4,6,” ujar Bambang.

Baca Juga: 30 Urutan Boy Group dan Girl Group K-Pop Terpopuler Edisi Mei 2021, BTS Pertahankan Urutan Teratas

Bambang mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya, dan menghindari bangunan retak atau rusak yang diakibatkan oleh gempa.

Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal cukup tahan gempa atau tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum kembali ke dalam rumah.***

Editor: Mohammad Syahrial

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah