PR BOGOR – Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) RI kembali memberikan informasi terbaru mengenai investigasi dugaan kebocoran data 279 Juta WNI yang belakangan ini beredar.
Sampel data yang beredar diduga kuat identik dengan data BPJS Kesehatan.
"Sampel data pribadi yang beredar telah diinvestigasi sejak 20 Mei 2021. Investigasi menemukan bahwa akun bernama Kotz menjual data pribadi di Raid Forums. Akun Kotz sendiri merupakan pembeli dan penjual data pribadi (reseller)," kata Juru Bicara Kementerian Kominfo Dedy Permadi melalui keterangannya pada laman Antara News, Jumat 21 Mei 2021.
Baca Juga: Sekitar 575 Anggota DPR RI Bakal Dapat Pelat Nomor Kendaraan Khusus, Ini Kata Sufmi Dasco
Dedy pun mengatakan bahwa Kementerian Kominfo telah melakukan berbagai langkah untuk mengantisipasi serta mencegah penyebaran data lebih luas lagi.
Upaya yang dilakukan adalah mengajukan pemutusan akess terhadap tautan yang merujuk ke lokasi pengunduhan data pribadi tersebut.
Diketahui bahwa data pribadi yang beredar diunggah ke tiga tautan di internet yakni bayfiles.com, mega.nz, dan anonfiles.com.
Baca Juga: Teaser Drama Korea Terbaru Song Kang dan Han So Hee Berjudul Nevertheless
Dilansir dari Antara News pada tanggal 21 Mei 2021 pukul 16.32 WIB, sampai saat ini Kominfo sudah berhasil memutus akses dua dari tiga tautan tersebut.