Yang mana orang tersebut telah melakukan vaksinasi sebelumnya.
“Padahal BPOM belum keluarkan izin untuk itu. Relawannya pun DPR, yang sebenarnya sudah menjalani vaksinasi kan? Ini benar-benar ganjil,” tambahnya.
Baca Juga: Riki Blak-blakan ke Papa Surya Bongkar Kejahatan Elsa? Ini Sinopsis Ikatan Cinta 14 April 2021
Zubairi juga mengatakan, bahwa dirinya sulit percaya pada Vaksin Nusantara.
Lantaran hasil uji klinis fase pertama masih meragukan.
“Saya pribadi kesulitan meyakinkan diri atau percaya terhadap Vaksin Nusantara. Pasalnya uji klinis satunya juga belum meyakinkan,” ucapnya lagi.
Keraguan dalam dirinya pun diperkuat oleh BPOM yang menyatakan sistem imun vaksin tersebut belum menyakinkan.
Karena itulah, Zubairi yakin tahap kedua uji klinis Vaksin Nusantara belum mengantomgi izin.
“BPOM menyatakan jika potensi imunogenitas vaksin ini untuk meningkatkan antibodi itu belum meyakinkan. Sehingga belum bisa ke fase selanjutnya,” ungkapnya.