PR BOGOR – Banjir bandang dan tanah longsor di NTT salah satu akibatnya karena ada siklon tropis Seroja. Sehingga terjadi cuaca ekstrem di wilayah NTT.
BNPB mencatat sebanyak 2.019 KK atau 8.424 warga terpaksa mengungsi, serta 1.083 KK atau 2.683 warga terkena dampak.
BNPB mencatat warga yang mengungsi tersebut tersebar dari lima kabupaten di NTT.
Baca Juga: Siap Tayang Spesial di Bulan Ramadhan, Intip Jadwal Preman Pensiun 5 di RCTI
Sumba Timur sebanyak 7.212 jiwa atau 1.803 KK, Lembata 958 jiwa, Rote Ndao 675 jiwa atau 153 KK, Sumba Barat sebanyak 284 jiwa atau 63 KK, dan Flores Timur sebanyak 256 jiwa.
Adapun wilayah yang terkena dampak siklon Sejora mencapai 8 wilayah.
Antara lain Kota Kupang, Kabupaten Flores Timur, Malaka, Lembata, Ngada, Sumba Barat, Sumba Timur, Rote Ndao dan Alor.
Baca Juga: Pengalaman Menjadi Sugar Baby, Gadis Ini Akui Dapat Banyak Uang Tunai dan Barang Mewah
Sampai saat ini, BNPB mencatat total 128 warga meninggal dunia dengan rincian: