Geram Dengan Keputusan All England 2021, Ridwan Kamil Ikut 'Serang' Akun Resmi BWF: Jempol Ini Ikut Protes

- 19 Maret 2021, 14:48 WIB
Geram Dengan Keputusan All England 2021, Ridwan Kamil Ikut 'Serang' Akun Resmi BWF: Jempol Ini Ikut Protes.
Geram Dengan Keputusan All England 2021, Ridwan Kamil Ikut 'Serang' Akun Resmi BWF: Jempol Ini Ikut Protes. /Humas Pemprov Jabar


PR BOGOR - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil angkat bicara soal polemik tim bulutangkis Indonesia yang dipaksa mundur dari All England 2021.

Menggunakan bahasa Inggris, Ridwan Kamil memberikan komentarnya atas nasib yang dialami para pebulutangkis tanah air.

Kang Emil, sapaannya, berkomentar ketika akun Instagram resmi BWF memberikan penjelasannya mengenai harus mundurnya tim bulutangkis Indonesia dari ajang All England 2021.

Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta Malam Ini, 19 Maret 2021: Andin dan Aldebaran Curiga Dengan Sikap Pak Suganda

Baca Juga: Jadwal Acara TV Hari Ini, Jumat 19 Maret 2021: Ada Trans 7, Trans TV, tvOne, dan TVRI

“Jempol ini sudah ikut protes,” tulis Ridwan Kamil dilansir Galamedia dari akun Instagram @ridwankamil.

“Juga Koh @marcusfernaldig kali-kali direspon oleh @allenglandoffcial dan @bwf.offcial,” tambahnya.

Ridwan Kamil juga mengunggah foto tangkapan layar aksi protesnya dalam akun resmi @allenglandoffcial.

Baca Juga: Jelang Dibukanya Piala Menpora 2021, PT LIB Sebut 'Belum Ada Kesepakatan dengan Sponsor'

Baca Juga: Soal Aliran Uang Korupsi Bansos Covid-19 Juliari Batubara, KPK Periksa 6 Saksi

Kang Emil mempertanyakan prosedur tes Covid-19 di penyelenggaraan All England. “Mengapa Anda tidak menjalankan tes Covid-19 untuk semua atlet yang masuk,” kata Ridwan Kamil.

“Dan menjadikannya tes Covid-19 setiap hari jika perlu,” tambahnya. Ridwan Kamil menilai bahwa pihak BWF dan All England melakukan tindakan tidak adil.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya oleh Galamedia News dalam artikel "Tidak Terima Tim Badminton Dipaksa Mundur, Ridwan Kamil Pun Ikut Protes ke Panitia All England dan BWF."

Karena hal yang sama pernah terjadi dengan tim Badminton dari negara lain. Namun, berbeda perlakuanya dengan Tim Badminton Indonesia, bahkan Ridwan Kamil menyebut BWF dan panitianya tidaklah profesional.

Baca Juga: Tim Bulutangkis Indonesia Diusir dari All England 2021, Henda Setiawan Ungkap Fakta Banyak Atlet Positif Covid

Baca Juga: Jokowi Tinjau Vaksinasi Covid-19 Massal di Bogor, Pemerintah Targetkan 181,5 Juta Orang Bisa Divaksin

“Anda melakukan kebijakan itu kepada tim Denmark, India dan Thailand, kenapa tidak ke indonesia? itu sangat tidak adil dan tidak profesional,” jelasnya.

Dalam tangkapan layar tersebut juga menunjukan tanggapan dari Marcus.

“Kenapa tujuh orang yang positif Covid-19 dari Denmark, India dan Thailand bisa ditest ulang, sedangkan dari Indonesia semuanya negatif tapi tidak dilakukan pengetesan ulang?,” kata Marcus.***(Sartika Rizki Fadilah/Galamedianews.com)

Editor: Muhamad Gilang Priyatna

Sumber: Galamedia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah