Tinjau Langsung Kalimantan Selatan, Jokowi: Banjir Besar, Sudah Lebih dari 50 Tahun Tak Terjadi

- 19 Januari 2021, 07:30 WIB
Jokowi meninjau lokasi bencana banjir di Kalimantan Selatan
Jokowi meninjau lokasi bencana banjir di Kalimantan Selatan /humas setkab.go.id/

PR BOGOR - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan, banjir di Kalimantan Selatan (Kalsel) adalah sebuah fenomena yang tidak pernah terjadi dalam 50 tahun terakhir.

Menurut Jokowi, banjir disebabkan luapan Sungai Barito akibat curah hujan yang tinggi sehingga debit air tak mampu ditampung.

"Hari ini saya meninjau banjir ke Provinsi Kalimantan Selatan yang terjadi di hampir 10 kabupaten dan kota. Ini adalah sebuah banjir besar yang mungkin sudah lebih dari 50 tahun tidak terjadi di provinsi Kalimantan Selatan," kata Presiden Jokowi di Kelurahan Pekauman, Kecamatan Martapura Timur, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, seperti dikutip PRBogor.com dari Antara, pada Senin, 18 Januari 2021.

Baca Juga: Sindikat Pemalsu Surat Hasil Swab PCR Berhasil Dibekuk Polisi, 15 Tersangka Terancam Pasal Berlapis

Jokowi juga meninjau Jembatan Pekauman bersama dengan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo, Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor dan Bupati Banjar Khalilurrahman.

"Curah hujan yang sangat tinggi hampir 10 hari berturut-turut sehingga daya tampung Sungai Barito yang biasanya menampung 230 juta meter kubik sekarang ini masuk air sebesar 2,1 miliar kubik air sehingga memang meluap di 10 kabupaten dan kota," ujar Jokowi.

Jokowi juga menyampaikan rasa dukacita terhadap masyarakat terdampak banjir.

Baca Juga: Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas Guguran Sejauh 1.000 Meter, BPPTKG: Material ke Arah Barat Daya

"Terakhir saya ingin menyampaikan dukacita yang mendalam atas korban yang meninggal di musibah banjir di Kalimantan Selatan ini, semoga keluarga yang ditinggalkan mendapatkan kesabaran dan keikhlasan," tuturnya.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) langsung menelpon Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor menanyakan kondisi banjir yang melanda Kabupaten Tanah Laut akibat meluapnya air sungai di Kecamatan Pelaihari.

Halaman:

Editor: Yuni

Sumber: Antara News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x