Network
PR BOGOR - Di tengah pandemi Covid-19, sejumlah persiapan dilakukan dalam rangka menyambut Natal dan Tahun Baru 2020.
Salah satunya, Gereja Katedral Jakarta yang juga menerapkan aturan ibadah misa Natal sesuai dengan protokol kesehatan.
"Umat yang hadir dalam gereja diberi kuota yang kurang lebih 20 persen dari kapasitas gereja," ujar Pastor Kepala Paroki Katedral Jakarta Romo Hani Rudi Hartoko dalam persiapan pers secara virtual terkait persiapan Natal di Gereja Katedral Jakarta, sebagaimana dikutip PRBogor.com dari PMJ News, Rabu, 23 Desember 2020.
Baca Juga: Terungkap! Para Oposisi 'Diincar', Said Didu Siap-siap Dibrogol
Baca Juga: Kapolri Terbitkan Maklumat, Ini 4 Kegiatan yang Dilarang saat Liburan Natal dan Tahun Baru
Baca Juga: Berikut 30 Ucapan Selamat Natal yang Cocok untuk Status Facebook, Instagram dan WhatsApp
Dijelaskan oleh Romo Hani, saat kondisi normal Gereja Katedral dapat menampung hingga 5.000 umat dalam satu kali ibadah.
Perayaan Natal 2020 ini, kapasitas umat dibatasi hanya 20 persen atau sekira 309 orang.
Umat yang hadir, kata dia, juga dibagi dua yakni 200 umat di dalam gereja dan 109 di luar gereja yaitu di Plasa Maria.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Leo, Virgo, Libra dan Scorpio Hari Ini, 24 Desember 2020: dari Asmara hingga Karier
Baca Juga: Ramalan Zodiak Aries, Taurus, Gemini, Capricorn, Aquarius, dan Pisces Hari Ini, 24 Desember 2020
Baca Juga: Update Harga Emas di Pegadaian Hari Ini Kamis, 24 Desember 2020: Antam Rp1.919.000 per 2 Gram
Selain Gereja Katedral Jakarta, Gereja Katolik di keuskupan Jakarta juga melaksanakan ibadah Natal melalui dua acara yaitu melalui live streaming dan tatap muka.
Untuk pelaksanaan ibadah tatap muka, dilakukan dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat. Ibadah juga dibatasi hanya berlangsung selama 60 menit.
"Kita sudah delapan bulan melaksanakan ibadah dalam kondisi pandemi, jadi tidak akan ada kerumunan karena sudah terlatih dan umat juga semakin tidak sadar," kata Romo Hani.
Baca Juga: HOAKS atau FAKTA: Gus Yaqut yang Baru Saja Dilantik Jadi Menag Adalah Duta Syahwat, Cek Kebenarannya
Baca Juga: Tanggapi Mundurnya Christan dari KPK, Febri Diansyah: Selamat Datang Bang, Kita Jaga KPK dari Luar
Baca Juga: Keterlaluan! Puluhan Ribu Paket Bansos Covid-19 Ditemukan Terbengkalai di Gudang, Kedalurwarsa?
Setelah melaksanakan ibadah, umat diimbau untuk tidak berkerumun dan segera pulang ke rumah.
Kemudian setiap ibadah yang selesai akan dilakukan penyemprotan disinfektan.
Bagi umat yang ingin mengacu pada ibadah di muka, sebelumnya harus memasukkan diri pada paroki masing-masing dan diberi batasan batasan usia yaitu hanya berusia 18-59 tahun dan dalam kondisi sehat.
Baca Juga: Susunan Kepengurusan Baru PP PBSI, Rionny Mainaky Resmi Gantikan Susy Susanti
Baca Juga: Komentar Gisel Usai Jalani Pemeriksaan Kedua di Polda Metro Jaya: Terima Kasih, Maaf...
Baca Juga: Hasil Tes Haikal Hasan Reaktif Covid-19, Polisi Terpaksa Kembali Tunda Pemeriksaan
Kendati demikian, Gereja Katedral tidak mewajibkan umat yang hadir untuk tes Covid-19, selama dipastikan dalam kondisi sehat.
"Petugas dan para Romo juga dipastikan sehat," ungkapnya.
Saat ini Anugerah Malam dan Natal yang berasal dari Keuskupan Agung Jakarta adalah dua kali tatap muka yaitu dua kali pada malam Natal 24 Desember dan dua kali pada Anugerah Natal 25 Desember.
Baca Juga: AKSES LINK STREAMING Drama Korea True Beauty Episode 5, Tayang Malam Ini Pukul 20.30 WIB
Baca Juga: Link Streaming Sinetron Ikatan Cinta Rabu, 23 Desember: Al Berikan Bukti Bahwa Reyna Anak Kandung
Baca Juga: Ramalan Zodiak Libra, Scorpio dan Sagitarius Besok 24 Desember: Ingat! Tak Baik Memaksakan Diri
Jadwal ibadah malam Natal 24 Desember di Gereja Katedral Jakarta yaitu misa pertama tatap muka pukul 17.00 WIB, misa kedua melalui live streaming pukul 18.30 WIB dan misa ketiga tatap muka pukul 20.00 WIB.
Sedangkan ibadah Natal 25 Desember dilaksanakan pada pukul 09.00 WIB melalui live streaming dan misa kedua pukul 11.00 WIB dan misa sore pukul 17.00 WIB dengan tatap muka.***
