Dinilai Terseret Komunikasi Istana, Rocky Gerung Bilang Bima Arya Lagi Main Drakor Soal Habib Rizieq

- 30 November 2020, 16:57 WIB
Rocky Gerung yang turut mengomentari aksi Bima Arya yang terbilang kelewatan dan malah melawan instruksi dari presiden Jokowi.
Rocky Gerung yang turut mengomentari aksi Bima Arya yang terbilang kelewatan dan malah melawan instruksi dari presiden Jokowi. /Kolase dari YouTube dan Instagram @bimaaryasugiarto

PR BOGOR - Pengamat Politik, Rocky Gerung menilai Wali Kota Bogor, Bima Arya ikut terseret arus komunikasi Istana.

Rocky yang mengaku sebagai kawan Bima Arya menyarankan agar tidak terjebak dalam permainan politik istana yang senang mencari-cari kesalahan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab.

Menurut Rocky Gerung, terdapat permainan politik di balik isu Covid-19 ini, padahal sebelumnya isu Menko Maritim Luhut Binsar Panjaitan yang dikabarkan terpapar Covid-19 juga tidak diberi klarifikasi oleh pemerintah.

Baca Juga: 22 Pasien OTG Selesai Jalani Perawatan, Kini Tersisa 13 Tempat Tidur di Wisma Makara UI

Baca Juga: Bima Arya Disebut Cari Perhatian Publik, Fadli Zon Bilang Gini: Si Walikota Mencari Peluang Politik

Baca Juga: Tim Pers Presiden Terpilih Joe Biden Semuanya Perempuan, Ini Daftar Nama dan Jabatannya

"Waktu pak Luhut juga diisukan masuk RS itu gak ada klarifikasi dari Istana, kan harusnya diklarifikasi dong itu benar atau tidak, jadi sampai pak Luhut pulang dari Amerika baru orang tau, pak Luhut justru sehat-sehat," kata Rocky Gerung.

Rocky Gerung juga menilai Bima Arya telah terseret dalam arus permainan politik Istana tersebut, sebenarnya dia bisa saja menentukan sendiri sikapnya supaya tidak terjadi kontroversi seperti ini.

Padahal dari data yang ada, ucap Rocky Gerung, dari 500.000 orang yang positif, ia yakin diantaranya pasti ada pejabat dan separuh kepala daerah yang saat ini sedang melakukan kampanye.

Baca Juga: Pembantaian Satu Keluarga di Sigi, Panglima TNI Angkat Bicara: Besok Pagi Pasukan Khusus Berangkat!

Baca Juga: Ayu Wulantari Tewas Bunuh Diri, Kata-Kata Terakhirnya: Kalau Jatuh dari Lantai 4 Mati Apa Nggak Ya?

Baca Juga: Info Lowongan Kerja Desember 2020, PT Rajawali Nusindo Beri Kesempatan Bagi Lulusan D3

"Lalu gak dianggap penting itu gak disorot dan dipublikasikan, ini kan Habib Rizieq dianggap penting, jelas aja karena dia adalah tokoh politik yang sedang kontroversi," ucap Rocky Gerung.

Sebagaimana dilansir Pikiranrakyat-bogor.com dari kanal YouTube Rocky Gerung Official, Senin, 30 November 2020, menurutnya, tindakan Bima Arya ini sudah kelewatan dan melanggar Hak Asasi Manusia (HAM).

"Saya anggap ini demi tukar tambah politik seluruh pejabat mengatasnamakan satgas untuk mencari-cari kesalahan orang, itu gak bener itu, itu melanggar HAM dan melanggar privasi, melanggar hak-hak sebagai pasien itu soalnya, kalau dia diproteksi keluarga yaudah, itu keluarga yang berhak menentukan itu," ucapnya.

Baca Juga: Mau Tegakkan Hukum, Mahfud MD Minta Habib Rizieq Kooperatif ke Aparat Usai Pulang dari RS UMMI

Baca Juga: Mengintip Harta Kekayaan Cawali Surabaya, Machfud Arifin yang Capai Rp29,7 Miliar

Baca Juga: Selaras dengan DKI Jakarta, PSBB Proporsional Bodebek Diperpanjang hingga 23 Desember 2020

Menurutnya, seorang leadership atau pemimpin cerdas yang memiliki prospektif cerah harus berpiki jangka panjang.

"Investasi integritas dari, investasi sikap kepemimpinan, leadership itu harus di investasikan, demi tujuan jangka panjang, begitu nasihat saya buat teman saya, Bima Arya," tuturnya.

Bahkan Rocky menyindir pedas Bima Arya ini seperti sedang drama dengan mempolisikan RS UMMI sebagai tempat dirawatnya Habib Rizieq Shihab.

Baca Juga: Benar-benar Kreatif, V BTS Usulkan Nama Unik untuk Perusahaan Soju

Baca Juga: McCartney: BTS Orang Korea, Saya Suka Menonton Mereka Meski Tak Bisa Menyanyikan Lagunya

Baca Juga: Tak Bisa Berkata Apa-Apa Usai Album BE Masuk Peringkat No 1 Billboard 200, Jimin BTS: I Love U ARMY

"Saya sebut ini Drakor artinya Drama Wali Kota Bogor," ungkapnya.

Selaku teman diskusi saat masih menjadi intelektual di Universitas Paramadina, Rocky Gerung memberi nasihat kepada Bima Arya agar tidak terjebak politik

Seharusnya, kata Rocky sebagai pemimpin potensial Bima Arya mengambil inisiatif sendiri dengan cara mendatangi yang kapasitasnya sebagai pejabat kepala daerah.***

Editor: Amir Faisol


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah