PR BOGOR – Monitoring pembelajaran tatap muka atau yang dikenal dengan PTM di Kecamatan Cipondoh kini memasuki tahap kedua.
Pada tahap kedua ini SMPIT Tunas Harapan Ilahi menjadi salah satu sekolah yang diizinkan untuk melaksanakan PTM.
Pembelajaran tatap muka di SMPIT Tunas Harapan Ilahi dimulai pada Senin, 20 September 2021 dengan peserta didik dari kelas VII.
Penilik dari Dinas Pendidikan Kota Tangerang yang bertugas menjadi pengawas PTM, Ibu Ngatiyem S.Pd memantau jalannya kegiatan belajar di SMPIT Tunas Harapan Ilahi sejak hari pertama.
Baca Juga: Live Streaming Serie A Italia Spezia vs Juventus, Tayang Malam Ini Pukul 23.20 WIB
“Mohon perhatikan prokesnya,” kata pengawas yang biasa disapa dengan Ibu Ati ini di hari pertama monitoring SMPIT Tunas Harapan Ilahi.
Pengawas kemudian kembali menyampaikan evaluasi sekaligus memberikan penguatan terkait protokol kesehatan di hari ketiga.
“Prokesnya sudah bagus, tinggal pembiasaan siswa dalam menjaga jarak,” katanya seperti yang disampaikan kepala sekolah SMPIT Tunas Harapan Ilahi, Ustad Rusman Aprilyana, S.Pd. dalam wawancaranya kepada PikiranRakyat-Bogor.com pada Rabu, 22 September 2021.
Seperti yang telah ditetapkan oleh Dinas Pendidikan Kota Tangerang, kehadiran siswa dalam PTM di setiap kelasnya adalah sebanyak 50 persen.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Scorpio Besok, Kamis 23 September 2021: Hubungan Asmara Sedikit Mengecewakan
Di SMPIT Tunas Harapan Ilahi sendiri, pada pekan pertama PTM ini, kehadiran peserta didik dalam setiap kelasnya berjumlah sekitar 8 sampai dengan 14 siswa.
Hal tersebut dikarenakan adanya siswa yang masih belum melaksanakan vaksin, sebab masih berusia di bawah 12 tahun dan kondisi yang belum genap tiga bulan sejak terkonfirmasi positif Covid-19.
SMPIT Tunas Harapan Ilahi sudah mempersiapkan PTM mulai dari pembiasaan menjaga prokes, pengadaan peralatan pendukung prokes, vaksinasi guru dan siswa, sampai dengan sosialisasi PTM ke orang tua.
Kepala Sekolah SMPIT Tunas Harapan Ilahi kemudian menyampaikan apresiasinya kepada orang tua dan wali siswa.
Baca Juga: Empat Pesepakbola Putri Kabupaten Bogor Memperkuat Tim Jabar di PON XX Papua 2021
“Terima kasih kepada ayah dan bunda yang sudah ikut bekerjasama dengan pihak sekolah untuk mempersiapkan PTM, mulai dari syarat PTM seperti sudah vaksin, sampai dengan mempersiapkan kebiasaan baru pada Ananda, seperti mencuci tangan, menggunakan masker, menjaga jarak dan lainnya,” katanya kepada PikiranRakyat-Bogor.com, pada Rabu, 22 September 2021.
Selain SMPIT Tunas Harapan Ilahi, di tahap kedua ini ada sembilan sekolah lainnya yang juga diizinkan untuk memulai PTM di Kecamatan Cipondoh.
Adapun sekolah-sekolah tersebut adalah SMP Negeri 10 Tangerang, SMPIT Asy Syukriah, SMP Nusa Plus, SMP Yasir, SMP Muhammadiyah 4, SMP Nurul Hikmah, SMP Maria Immaculata, SMP Waskita Madya, dan SMP Bangun Nusantara.
Dengan dilaksanakannya PTM di masa transisi pada tahap satu dan tahap dua ini, diharapkan target Dinas Pendidikan pada bulan November nanti, semua sekolah sudah dapat menjalankan aktivitas belajar mengajarnya.***