PR BOGOR - Komika Babe Cabita dilaporkan ke polisi usai membuat konten parodi yang dianggap menghina Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini.
Menanggapi hal tersebut, Humas Partai Ummat Mustofa Nahrawardaya lantas menyoroti aksi Babe Cabita yang memparodikan Mensos Risma hingga berujung dilaporkan ke polisi.
Melalui akun Twitter pribadinya @TofaTofa_id, dirinya menyebut bahwa saat ini akan aman jika memparodikan ustaz.
"Lebih aman memparodikan Ustadz. Jarang ada yang melaporkan ke Polisi," ujarnya, dikutip Pikiranrakyat-Bogor.com dari cuitan di akun Twitter pribadinya @TofaTofa_id.
Kendati demikian, ia tak menampik jika mungkin saja ada yang pernah dilaporkan karena memparodikan ustaz, hanya tak diketahui olehnya.
"Jika ada yg melaporkan, berarti, saya aja yang gak pernah tahu. Mhm dimaafkeun," tuturnya.
Untuk diketahui, Babe Cabita bersama tim Budak Konten mengklarifkasi tujuan pembuatannya.
Melalui media sosialnya, ia menyatakan tak ada niatan untuk menghina atau menjatuhkan karakter seseorang.
“Tujuan kami ingin membuat konten parodi yang menghibur,” kata Babe Cabita.
Babe Cabita menyadari bahwa pada akhirnya konten yang ia buat menuai protes dan amarah sejumlah netizen.
Baca Juga: Kutuk Mafia Obat Covid-19, Puan Maharani: Negara Harus Benar-benar Hadir dan Memberi Perlindungan
“Saya bersama tim Budak Konten menyadari video parodi itu sangat bisa membuat orang marah, tersinggung, atau tersakiti,” ungkap Babe Cabita.
Ia pun meminta maaf kepada semua, terutama kepada Mensos Risma.
Bahkan, Babe Cabita ingin bertemu langsung dengan sosok mantan Wali Kota Surabaya tersebut.***