Operasi Penyekatan Arus Balik Diterapkan hingga 24 Mei 2021, Mobil Pribadi Bakal Dilakukan Skrining

16 Mei 2021, 19:45 WIB
12 titik penyekatan arus balik lebaran 2021 wilayah Jabodetabek telah disiapkan yang akan diterapkan hingga 24 Mei 2021. /PR Bekasi/Muhamad Bagja

PR BOGOR - Meski kebijakan larangan mudik sudah diterapkan oleh pemerintah, nyatanya mobilitas masyarakat masih tinggi.

Berdasarkan pemantauan sebelumnya, masih banyaknya masyarakat yang nekat melakukan mudik serta melakukan liburan ke tempat wisata di luar kota.

Tercatat setidaknya ada 462.560 unit kendaraan yang dilaporkan telah meninggalkan wilayah Jabodetabek.

Melihat kondisi tersebut, pihak kepolisian bersama tim lainnya akan terus menyiagakan personel untuk mengantisipasi arus balik Lebaran Idul Fitri 2021.

Baca Juga: Link Live Streaming Ikatan Cinta Minggu, 16 Mei 202I: Aldebaran Turutin Semua Keinginan Andin

Dikutip bogor.pikiran-rakyat.com dari PMJ News, Polda Metro Jaya menerapkan operasi penyekatan arus balik sampai dengan 24 Mei 2021.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran.

"Jika dievaluasi bahwa jumlah pemudik (kembali ke Jabodetabek, red) cukup banyak bisa diperpanjang kembali hingga tanggal yang akan ditentukan kemudian," katanya.

Berdasarkan keterangan Fadil, Operasi Ketupat Jaya akan menyasar pemudik yang akan berakhir pada 18 Mei 2021.

Baca Juga: Sejarah Berdirinya Israel, Asal Mula Negara Yahudi Terbentuk atas Pembagian Tanah Palestina

Lebih lanjut Fadil mengatakan, berdasarkan pantauan udara yang dilakukan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus menunjukkan situasi objek wisata di Jakarta yang sudah terkendali.

Situasi sejumlah objek wisata terlihat sepi dari pengunjung karena Pemprov Jakarta memberlakukan penutupan hingga Senin 17 Mei 2021.

Karena semua sudah tutup jadi situasi pantauan udara untuk objek wisata, Alhamdulillah Jakarta terkendali dengan baik, kemarin pun sebenarnya sudah ditutup," katanya.

Baca Juga: Rumah Pimpinan Hamas Jadi Target Serangan Israel, Korban Jiwa Bertambah Jadi 174 Orang

Kemudian Gubernur Jakarta Anies Baswedan menyampaikan, bagi warga yang menggunakan kendaraan pribadi dan hendak kembali ke Jakarta akan dilakukan pengawasan melalui skrining secara acak di pintu-pintu masuk.

"Screening di pintu masuk Jakarta, Jabodetabek untuk kendaraan pribadi nanti akan dilakukan screening random bagi mereka yang masuk," kata Anies Baswedan.

Kemudian Anies Baswedan juga meminta agar seluruh RT RW, Lurah, Camat, Babinkabtibmas dan Babinsa agar proaktif mendata warganya.

Baca Juga: Daftar Pemain Drama Imitation, Serial yang Bertabur Bintang KPop

"Kita tidak berharap itu mengalami lonjakan di pekan-pekan ke depan. Kita tidak menunggu tapi justru proaktif memastikan semuanya terkendali," tutur dia.***

Editor: Bayu Nurullah

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler