Kirim Eksavator Benahi Gorong-Gorong Tersumbat Imbas Lereng Longsor di Bogor, Bima Arya: Biar Normal

- 27 Oktober 2020, 08:10 WIB
Alat berat diturunkan untuk mengeruk tanah longsor yang menyumbat saluran drainase yang mengakibatkan banjir di Perumahan Griya Cimanggu Indah, Senin, 26 Oktober 2020.*/ANTARA FOTO/Arif Firmansyah
Alat berat diturunkan untuk mengeruk tanah longsor yang menyumbat saluran drainase yang mengakibatkan banjir di Perumahan Griya Cimanggu Indah, Senin, 26 Oktober 2020.*/ANTARA FOTO/Arif Firmansyah /

Bima Arya juga meminta bantuan dari Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk mendatangkan alat berat eskavator agar pengerukan gorong-gorong bisa lebih cepat terbuka.

“Sampai hari ini sudah lebih dari 24 jam. Dinas PUPR agar mengerahkan eskavator agar lebih cepat membuka sumbatan di gorong-gorong. Aliran drainase di dekat perumahan itu harus segera dinormalisasi kembali,” tuturnya.

Baca Juga: Buntut Heboh Masalah Irene Red Velvet, Kini Joy Mulai Diserang Komentar Negatif Netizen

Sementara Kasie Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Bogor, Jarwo, mengatakan, target Wali Kota Bogor agar air banjir tersebut mampu surut dalam kurun waktu 1x24 jam.

Tim BPBD Kota Bogor bersama Dinas PUPR Kota Bogor memang telah menurunkan dua unit alat berat eskavator. Namun karena lokasinya sulit, kata dia belum bisa memastikan, dan tetap akan berupaya maksimal.

Pada hari kedua banjir, Senin kemarin, ketinggian air sudah mencapai dada orang dewasa atau sekitar satu meter dan jumlah rumah yang tergenang pun menjadi lebih banyak.***

Halaman:

Editor: Amir Faisol

Sumber: Antara News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x