Network
PEMBRITA BOGOR - Seorang pengamen berinisial RA (23) ditangkap oleh aparat kepolisian atas dugaan pembunuhan terhadap seorang lansia berinisial TS (60). Jasad korban ditemukan hanyut di aliran Sungai Cidepit, Kelurahan Cilendek Barat, Kota Bogor pada Sabtu, 29 Juni 2024.
Kasat Reserse Kriminal Polresta Bogor Kota, Kompol Lutfi Olot Gigantara, menjelaskan bahwa setelah menemukan beberapa kejanggalan, pihaknya langsung bekerja sama dengan tim forensik untuk mengusut kasus ini.
"Hasil penelusuran, diketahui bahwa korban merupakan korban tindak pidana pembunuhan," ujar Lutfi dikutip dari ANTARA.
Lutfi menjelaskan bahwa jasad TS menunjukkan beberapa luka yang mencurigakan.
"Hasil autopsi sementara, ada beberapa luka lebam, tulang iga dada patah, dan ada pasir di dalam saluran pencernaan sehingga betul korban tenggelam di sungai," ungkapnya.
Temuan ini menguatkan dugaan bahwa TS dibunuh sebelum akhirnya dibuang ke sungai.
Berdasarkan keterangan saksi-saksi, polisi berhasil mengidentifikasi RA sebagai pelaku. RA ditangkap pada Sabtu malam, 29 Juni 2024, di kediamannya yang berlokasi tidak jauh dari tempat kejadian perkara.
Dalam pemeriksaan, RA mengakui bahwa pembunuhan tersebut terjadi pada dini hari Rabu, 26 Juni 2024.
Kronologi Kasus Jasad Lansia Dibuang ke Sungai
Kompol Lutfi Olot Gigantara mengungkapkan bahwa RA melakukan aksi brutalnya dalam pengaruh minuman keras.
