PR BOGOR - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor sedang melakukan peningkatan pada jalur akses menuju Pasar Jambu Dua di Kelurahan Tanah Sareal. Pasar ini ditutup oleh pihak pengelola mal Plaza Jambu Dua sejak 1 Mei 2024.
Pj Wali Kota Bogor Hery Antasari menegaskan pentingnya memprioritaskan kepentingan umum dalam penggunaan akses publik ke Pasar Jambu Dua. Menurutnya, kepentingan umum harus diutamakan.
Hery mengatakan bahwa semua bisnis, baik mal maupun pasar, harus mematuhi aturan izin terkait penggunaan ruang.
"Yang pasti kepentingan umum yang lebih besar tentu kita kedepankan. Pemkot melihat kepentingan umum yang lebih besar," ucapnya, dilansir dari ANTARA, Selasa, 7 Mei 2024.
Dia menyoroti pentingnya memastikan pengelola pusat perbelanjaan mematuhi izin yang telah diberikan, termasuk kompatibilitas dengan rencana tata letak.
Rekayasa Arus Lalu Lintas
Dalam konteks penutupan jalan ini, ada beberapa rute angkutan kota (angkot) akan terpengaruh.
Mengatasi hal ini, Pemkot Bogor sedang merencanakan solusi dengan merancang ulang rute angkot agar penduduk tetap dapat dengan mudah menuju Pasar Jambu Dua.
Untuk mencegah kemacetan di Jalan Ahmad Yani akibat penutupan akses pasar, Pemkot Bogor mengerahkan personel Dinas Perhubungan guna membantu mengatur lalu lintas.