Network
PEMBRITA BOGOR - Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso mengungkap motif di balik aksi pembacokan siswa SMK Bina Warga di dekat simpang Pomad, Jalan Raya Jakarta-Bogor pada Jumat lalu.
Rupanya pelaku pembacokan terhadap korban siswa SMK Bina Warga Kota Bogor di dekat simpang Pomad itu menyasar orang secara acak.
Mulanya para pelaku mendapat tantangan di Instagram dari seorang siswa SMK Bina Warga berinisial A. Mereka pun terprovokasi dan mencari-cari orang tersebut.
Baca Juga: Jadwal SIM Keliling Kota dan Kabupaten Bogor Hari Ini, Senin 13 Maret 2023
Tapi karena tidak ketemu, akhirnya pelaku memilih orang random yang hendak menyeberang jalan sebagai sasaran samurainya.
"Berdasarkan keterangan dua orang yang telah kami tangkap, mereka mengincar orang berinisial A yang menantang lewat live IG," ucap Kombes Bismo, Selasa, 14 Maret 2023.
"(A) tidak ketemu, sehingga pelaku mencari sasaran lain," terangnya.
Baca Juga: Polisi Amankan 2 Pelaku Pembacokan Pelajar hingga Tewas di Simpang Pomad Bogor
Diketahui, saat ini polisi baru menangkap dua dari tiga pelaku pembacokan tersebut, yaitu MA (17) dan SA (18). Satu pelaku lain yaitu ASR masih buron.
