PEMBRITA BOGOR - Pemerintah Kota Bogor, Jawa Barat, akan menghapus peran koordinator kelas untuk mencegah adanya pungli di sekolah. Di sisi lain, Pemkot bogor juga akan mengkaji ulang konsep komite sekolah yang dapat membantu kepentingan siswa, orang tua, dan guru.
Dukungan langsung Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto kepada Dinas Pendidikan yang berencana menghapus koordinator kelas di sekolah. Hal ini disampaikan Bima saat Coaching Clinic BOS Reguler APBN Tahap 2 Tahun 2023 di Padjadjaran Suites Resort & Convention Hotel, BNR, pada Senin, 11 September 2023.
Dia juga menyatakan, Pemkot Bogor bakal mempelajari konsep komite sekolah yang sesuai dengan kebutuhan untuk membantu menghubungkan orang tua dengan sekolah.
Dalam jangka waktu dekat ini, Bima akan menerbitkan Peraturan Wali Kota (Perwali) agar dapat memantau Komite Sekolah tidak dapat melakukan penyelewengan yang bisa membuat siswa dan orang tua merasa dirugikan.
Baca Juga: Cara Buat Akun SSCASN CNPS untuk Seleksi CASN dan PPPK 2023, Pendaftarannya Dibuka 17 September
"Saya mendukung langkah-langkan yang dilakukan Dinas Pendidikan Kota Bogor meniadakan koordinator kelas sebagai salah satu masalah yang menimbulkan persoalan," katanya.
Hindari Kasus Pungli, Wali Kota Bogor Bima Arya Wacanakan Penghapusan Komite Sekolah
Pemkot Bogor, lanjut Bima, akan mempelajari konsepsi dari Komite sekolah guna menjembatani siswa dengan sekolah. Langkah ini diharapkan dapat meminimalisir terjadinya manipulasi dan pelanggaran aturan.
Dalam acara tersebut Bima Arya bersama Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bogor menyaksikan penandatanganan pakta integritas yang dilaksanakan secara simbolis 13 Sekolah Dasar (SD) dan 20 SMP Negeri di Kota Bogor.
Baca Juga: Viral Twitter TikTok Kata Adulting, Bukan Hanya Tren Lucu-lucuan Ternyata Maknanya Seperti Ini...
Bima menginginkan pakta integritas tersebut tak sekadar dibaca dan ditandatangani. Tapi juga harus dimaknai sebagai pondasi untuk menjadi menegakkan peraturan pendidikan di Kota Bogor.
"Manusia sering khilaf, tapi makna dari semua ini kita saling mengingatkan. Saya mengingatkan dan memotivasi, tidak saja kepada bapak ibu tetapi juga diri saya sendiri agar kita semua menyatukan kata dan perbuatan," tuturnya.
Dia berharap semua pihak proaktif untuk pemberantasan korupsi, senantiasa jujur dan objektif, tidak pernah memasukkan kepentingan pribadi dalam melaksanakan tugas.
Baca Juga: Daftar Harga Tiket dan Cara Menonton Konser TWICE Ready to Be Jakarta 23 Desember 2023 di JIS
Jelang purna tugasnya sebagai Wali Kota Bogor, Bima akan terus menindaklanjuti laporan pungli sesuai kewenangan dan tidak berhenti hanya di satu sekolah saja.
Dapatkan update berita pilihan seputar Bogor, Jawa Barat, nasional, dan breaking news setiap hari dari https://bogor.pikiran-rakyat.com. Caranya klik link https://gnews/prbogor kemudian klik tombol ikuti. Setelahnya, Anda bisa mengetahui informasi terbaru dari kami.***