Viral Air Sumur Warga Tercemar BBM Pertamax di Gunung Sindur Bogor, Diduga dari SPBU di Depan Pemukiman

8 September 2023, 15:26 WIB
Air sumur warga Gunung Sindur Bogor tercemar BBM jenis Pertamax. /Instagram/@gunungsindurbogor

PEMBRITA BOGOR - Beredar video di media sosial air diduga tercemar kandungan minyak. Kejadian itu terjadi di wilayah Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Sebagian warga Desa mengeluh tidak lagi bisa menggunakan air sumur untuk kebutuhan sehari-hari. Air keruh diduga tercemar bahan bakar minyak (BBM) dari sebuah SPBU yang ada di depan pemukiman warga. Tim Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bogor, tengah melakukan assesment atas kejadian tersebut.

Video tersebut diunggah oleh akun Instagram @gunungsindurbogor. Dalam videonya, terlihat seorang warga tengah mengambil air dari keran dengan wadah gayung. Tampak air tersebut berwarna keruh, tidak seperti air bersih pada umumnya. Setelah itu, orang tersebut mengambil kertas dan dicelupkan ke dalam air keruh tersebut.

Tidak lama, orang dalam video menyalakan korek api dan langsung disambarkan ke secarik kertas tersebut. Terlihat, api dengan mudah langsung membesar dan membakar habis kertas tersebut.

Baca Juga: Begini 4 Langkah Mudah Mengurangi Polusi Udara Jakarta, agar Hidup Anda Lebih Sehat dan Bahagia

Warga lainnya juga memperlihatkan air yang diduga tercemar BBM. Seorang ibu terlihat mengambil air dari dalam sumur, ternyata air sumur telah keruh dan berwarna hitam.

Air Keran Warga Bogor Berwarna Biru, Diduga Tercampur BBM

"Beberapa rumah warga yang di belakang Pom bensin nagrog gunung sindur (depan Pesantren DQ) airnya tercemar kandungan minyak yang gampang menyala bila terkena api. Karna sangat membahayakan, warga pun memvideokan kejadian tersebut," tulis keterangan video akun Instagram @gunungsindurbogor.

Sementara itu, Bupati Bogor Iwan Setiawan mengaku sudah mengirim tim DLH Kabupaten Bogor untuk melakukan assement terkait kejadian tersebut.

Baca Juga: Game eFootball 2024 Segera Rilis, Konami Manjakan Penggemar Sepakbola dengan Fitur Terbaru

"Terkait adanya temuan air yang bercampur dengan BBM di Gunung Sindur, kemungkinan bocor dari SPBU. Kami akan minta laporan lebih rinci dari DLH, karena kami belum ada laporan dari DLH bagaimana tindaklanjutnya atau langkah kita untuk mengambil solusinya. Mungkin sekarang sedang melakukan asesmen. Nanti solusi dari kita untuk SPBU itu bagaimana, nanti kita tunggu," ucap Iwan.

Selain itu, tim DLH akan mencari lebih jelas sumber dari kejadian tersebut. Sehingga, dapat dilakukan penanganan lebih lanjut agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, karena berbahaya bagi lingkungan sekitar.

"Asesment kan dicari masalahnya, sumbernya, bisa terjadi air tercampur dengan BBM itu agak aneh juga. Kalau di dalamnya ada sumber minyak, ya bagus. Tapi kalau tangki bocor itu bahaya, suatu saat bisa terjadi kebakaran di rumah dan lainnya. Kita akan minta laporan asesmen dari DLH," tutupnya.

Baca Juga: KILAS BALIK: Said Abdullah Berharap Cak Imin Pindah Haluan dan Dukung Ganjar di Pilpres 2024

Warga terdampak bernama Rizky meminta manajemen SPBU untuk segera menyelesaikan permasalahan dugaan kebocoran tersebut, sehingga tak menjadi kejadian yang berlarut-larut.

"Penegakan Satpol PP Kabupaten Bogor melanjutkan peninjauan ke rumah pihak terdampak, Pak Rizky dan di lokasi tersebut didapati bahwa air sumur sudah tercampur dengan dugaan bahan bakar minyak," ungkap Rhama.

Satpol PP Kabupaten Bogor bersama Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) Gunung Sindur, menghimbau pihak SPBU untuk segera mengosongkan sementara tangki minyak yang diduga bocor.

Editor: Ina Yatul Istikomah

Tags

Terkini

Terpopuler