Kapolres Bogor AKBP Harun Minta Para PKL di Kawasan Puncak Bersabar Selama Dilakukan PPKM

10 Agustus 2021, 07:58 WIB
Kapolres Bogor, AKBP Harun saat mendampingi bupati Bogor Ade Yasin memberikan bantuan kepada para PKL. /PR BOGOR/Asep Syahmid

PR BOGOR - Kapolres Bogor, AKBP Harun meminta para PKL di kawasan Puncak, Cisarua, Kabupaten Bogor agar bersabar selama diberlakukannya pembatasan aktivitas masyarakat atau PPKM di tengah pandemi Covid-19.

Lebih lanjut Harun pun berharap agar pandemi Covid-19 ini segera berakhir.

Hal tersebut disampaikan Kapolres Bogor, AKBP Harun kepada para PKL di kawasan Puncak Cisarua, Kabupaten Bogor pada Senin, 9 Agustus 2021.

Baca Juga: Ade Yasin Berikan Bantuan Sembako pada Pelaku Wisata dan PKL di Kawasan Puncak

Harun menabambahkan, pihaknya bersama Pemkab Bogor melakukan berbagai kegiatan pembatasan aktivitas masyarakat.

Hal ini dilakukan untuk menjalankan perintah dari Pemerintah Pusat terkait PPKM dalam menekan angka penularan dan penyebaran Covid-19 di Kabupaten Bogor.

Untuk itu, sambung Harun, masyarakat terutama para pelaku wisata dan PKL yang ada di Kawasan Puncak, Cisarua harus bersabar dengan kondisi seperti ini.

Baca Juga: Ini Alasan Jerinx Tak Penuhi Panggilan Penyidik untuk Jalani Pemeriksaan di Polda Metro Jaya

Tak hanya itu, untuk membantu masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19, Bupati Bogor Ade Yasin bersama Kapolres Bogor, AKBP Harun membagikan paket sembako kepada para pelaku wisata dan pedagang kaki lima (PKL) yang terdampak pandemi Covid-19

"Semoga bantuannya bermanfaat dan mampu memberikan semangat untuk terus berkarya dan berinovasi di kala pandemi," ujar Harun kepada PikiranRakyat-Bogor.com Senin, 9 Agustus 2021.

Di lain pihak, Bupati Bogor, Ade Yasin, mengatakan bantuan 900 paket sembako yang dibagikan di Jalur Puncak tersebut dapat meringankan beban para PKL dan pelaku wisata di tengah pembatasan aktivitas selama pandemi Covid-19.

Baca Juga: Lirik Lagu Second - Hyoyeon Girls Generation feat BIBI Beserta Terjemahan Bahasa Indonesia

"Karena mereka terdampak, tempat wisata ditutup otomatis tidak ada yang datang. Ini bentuk keprihatinan kita juga, bentuk perhatian kita," ungkap Ade Yasin.***

Editor: Bayu Nurullah

Tags

Terkini

Terpopuler