PR BOGOR - Hingga saat ini virus corona atau Covid-19 masih menjadi ancaman bagi penduduk dunia.
Pasalnya kasus Covid-19 di beberapa wilayah kembali mengalami peningkatan kasus.
Beberapa Minggu ke belakang kota Bogor dikabarkan mengalami kenaikan pasien Covid-19 mulai dari kabar klaster di Griya Melati Bogor, perawat Puskesmas kayumanis Bogor dan lainnya.
Berdasarkan jumlah data per 10 Juni 2021, sebagaimana dikutip dari laman Pikobar, total terkonfirmasi di Kabupaten Bogor ada 19.701 kasus, sembuh 17.365 pasien, dan meninggal dunia akibat Covid-19 ada 172 jiwa.
Baca Juga: Ade Yasin Apresiasi Pembangunan Rumah Tahfiz di Kabupaten Bogor, Ternyata Ini Tujuannya
Sedangkan untuk di Kota Bogor, total terkonfirmasi per 10 Juni 2021, ada 16.135 kasus, sembuh 15.346 pasien, dan meninggal dunia 120 jiwa.
Namun baru-baru ini dikabarkan bahwa seorang pria berinisial B berusia 60 tahun yang merupakan pasien positif Covid-19 dilaporkan hilang melarikan diri dari rumah pusat isolasi Kota Bogor di BPKP Ciawi.
Kepada penjaga, sang kakek beralasan sudah selesai isolasi dan dijemput keluarga.
Diketahui Pria tersebut merupakan warga Kelurahan Pasirjaya, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor dan diketahui menghilang pada Kamis 10 Juni 2021 siang.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Cancer Besok, 12 Juni 2021: Mulai dari Hubungan Asmara hingga Karier
Camat Kota Bogor Barat, Irman Khaerudin menuturkan, saat ini Satgas Covid-19 Kota Bogor tengah menelusuri keberadaan B dan memerintahkan seluruh jajaranya untuk melakukan pencarian.
"Berdasarkan keterangan sementara, yang bersangkutan kepada penjaga sudah selesai isolasi dan akan dijemput oleh pihak keluarga. Sehingga pengawasan kepada pasien kurang terawasi,” kata Irman, dikutip bogor.pikiran-rakyat.com dari laman Isu Bogor
Pria berinisial B yang sudah berusia 60 tahunan itu sebelumnya dilaporkan terpapar Covid-19 setelah menjalani pemeriksaan PCR oleh puskesmas setempat.
Baca Juga: Daftar Pemeran Fast and Furious 9, Selain John Cena dan Vin Diesel Ternyata Ada Cardi B
Disinggung masalah Pikun, Irman mengatakan, "sangat memungkinkan karena faktor usia."
Lebih lanjut Irman menyarankan agar yang bersangkutan dipindahkan ke tempat isolasi khusus.
Alasannya karena tempat tinggalnya kurang representatif. Apalagi, keluarganya telah juga telah dinyatakan negatif Covid-19.
Irman menambahkan kemungkinan pria yang kabur itu terpapar Covid-19 karena kontak erat dengan orang yang sudah positif sebelumnya.***